SEBARAN KAWASAN RAWAN BANJIR KECAMATAN SEJANGKUNG KABUPATEN SAMBAS DAN ALTERNATIF PENANGANANNYA

Abstrak: Kecamatan Sejangkung Kabupaten Sambas merupakan kecamatan yang menjadi langganan banjir dari  tahun  ke  tahun.  Ditenggarai  banjir  ini  terjadi  karena  beberapa  hal  seperti  kondisi  topografi yang berupa dataran rendah dengan kemiringan lahan yang landai, saluran yang tidak terpelihara, Kondisi DAS bagian hulu yang semakin rusak & mengakibatkan debit limpasan banjir dari daerah hulu  semakin  meningkat,  sehingga  kapasitas  sungai  yang  melintas  pada  wilayah  administrasi Sejangkung  menjadi  overload.  Studi  ini  bertujuan  untuk  mendapatkan  informasi  sebanyak-banyaknya  tentang  sebaran  kawasan  banjir  di  Kecamatan  Sejangkung,  sehingga  dapat  diberikan alternatif  penanganan  banjir  dilokasi  ini.  Penelitian  dilakukan  dengan  menghitung  debit  banjir maksimum  akibat  hujan  &  air  pasang  dengan  periode  ulang  yang  disyaratkan,  dan  kemudian menghitung  berapa  kapasitas  sungai  yang  diperlukan  untuk  menampung  debit  banjir  maksimum tersebut. Hasil dari pengolahan data hujan & pasang surut menunjukkan bahwa kapasitas sebagian sungai  yang  melintasi  Kecamatan  Sejangkung,  sudah  tidak  dapat  menampung  debit  maksimum yang terjadi. Direkomendasikan untuk dilakukan normalisasi sungai sebagai alternatif  penanganan banjir  jangka  pendek  untuk  sebagian  wilayah  pengaliran  Sungai  Rambayan,  Sungai  Penyengat, Sungai  Seladu,  Sungai  Sembuai,  Parit  Cegat,  Parit  Perintis,  Parit  Sekanan,  Sungai  Sulung,  Parit Haji Jabir dan Sungai Sebataan, yang terletak dalam wilayah administrasi Kecamatan Sejangkung.
Kata-kata kunci:  kawasan banjir, Kecamatan Sejangkung, penanganan
Penulis: Azwa Nirmala
Kode Jurnal: jptsipildd100069

Artikel Terkait :