STUDI TENTANG PENENTUAN PERSYARATAN MINIMUM UNTUK KONSTRUKSI JALAN BETON (RIGID PAVEMENT) DI ATAS TANAH LUNAK DENGAN CARA PERCOBAAN PEMBEBANAN LANGSUNG DI LAPANGAN

Abstrak: Daya  dukung  tanah  gambut  di  Pontianak  yang  sangat  rendah  menimbulkan  permasalahan  dalam perencanaan jalan. Sampai saat ini, pembangunan jalan di Pontianak belum berhasil dengan baik. Kini, sistem konstruksi jalan di Pontianak mulai bergeser dari jalan aspal ke jalan beton. Beberapa kajian juga telah menunjukkan bahwa untuk tanah sangat lunak, jalan beton lebih cocok daripada jalan  aspal.  Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mendapatkan  daya  dukung  ultimit  pelat  beton  di  atas tanah  gambut.  Penelitian  dilakukan  dengan  metode  uji  pembebanan  di  lapangan.  Variabel  yang ditinjau adalah tebal pelat dan mutu beton. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan tebal pelat  beton  memberikan  peningkatan  yang  tidak  signifikan  terhadap  daya  dukung  ultimitnya, sedangkan  peningkatan  mutu  beton  memberikan  peningkatan  daya  dukung  ultimit  secara signifikan.  Untuk  pelat  berukuran  1,2  m    1,2  m  dengan  pendekatan  bahwa  beban  ultimit berbanding linier terhadap tebal pelat dan mutu beton maka diperoleh hubungan matematis dalam bentuk Pu = –2,053852918 + 0,10086fc + 0,079799611t.
Kata-kata kunci:  pelat beton, tanah gambut, tebal pelat, mutu beton, daya dukung ultimit
Penulis: Vivi Bachtiar, M. Yusuf
Kode Jurnal: jptsipildd100074

Artikel Terkait :