Optimasi Waktu Siklus Pembuatan Kemasan Produk Chamomile 120 Ml Pada Proses Blow Molding
Abstrak: Chamomile adalah
kemasan yang digunakan pada kosmetik. Di industri kemasan dibuat dengan cara
blow moulding. Ada banyak parameter yang berpengaruh terhadap waktu siklus
selama proses produksi, dalam penelitian ini ada 3 parameter yang divariasikan
yaitu blowing pressure, blowing time dan stopping time. Masing-masing parameter
ditentukan dengan 3 level pemilihan. Level tengah diambil dari standart seting
mesin yang digunakan di industri saat ini. Level atas dan bawah dengan cara
randomisasi. Tiga stopping time yang digunakan adalah 0.1, 0.55 dan 1.0 detik.
Blowing time yang digunakan 10.5, 11.5 dan 12.5 detik, sedangkan blowing
pressure adalah 4, 5 dan 6 bar. Kombinasi diantara level berdasarkan rancangan
Box Behnken. Tiga parameter ini disebut dengan variable proses sedang varibel
responnya waktu siklus dan berat neto. Kombinasi ini direplikasi sebanyak 5
kali kemudian dirata-ratakan.Data kemudian diproses dengan menggunakan software
minitab versi 14. Model regresi dari model untuk cicle time adalah ŶCT= 21,1300
- 0,0912 X1+ 0,2000 X2+ 0,6313 X3+ 0,6100 X12 + 0,6975 X22– 0,1000 X1X2– 0,1725
X1 X3+ 0,1100 X2X3dan Net = 19,2933 – 0,0088 X1+ 0,0175 X2+ 0,0712 X3+ 0,0133 X21+
0.0158 X22- 0.0217 X23+ 0.0125 X1X2 - 0,0150 X1 X3untuk berat neto dari produk.
Dimana X1adalah blowing pressure,X2adalah blowing time dan X3 adalah stopping
time.Model yang dibangun kemudian dites lack of fit, analisa varians dan R
square. Tahap dua model dites dengan residual tes. Pada tahap tiga dites identik,
independen dan kenormalan.Optimasi dari kedua harga waktu siklus dan berat neto
dicari dengan metode respon surface. Dengan metode ini didapatkan nilai waktu
siklus yang optimal yaitu 20.5 detik dan berat neto sebesar 19.19 gram. Kondisi
optimum ini dicapai pada kondisi stopping time 0.1 detik, blowing time 11.35
detik dan blowing pressure 5.1 bar.
Penulis: Yuni Hermawan & I
Made Astika
Kode Jurnal: jptmesindd090088