Pengeringan jamur dengan dehumidifier

Abstrak: Pengeringan dengan tujuan pengawetan pada industri pangan dilakukan dengan cara konvensional seperti menjemur dan sistem oven. Metode pengawetan lainnya dapat dilakukan dengan dehumidifier. Proses dehumidifikasi dapat menggunakan sistem refrigerasi. Pengeringan dengan dehumidifier ini dapat dilakukan dengan pengamatan pada laju pengeringan pada material uji jamur, kemudian hasilnya akan dibandingkan dengan metode konvensional. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sistem pengeringan dengan dehumidifier lebih baik dari pada sistem konvensional dimana didapat kadar air cukup rendah dan kualitas tekstur tetap segar.

Kata kunci: Pengeringan, laju pengeringan, jamur, kadar air, dehumidifier

Penulis: N. Suarnadwipa dan Hendra W

Kode Jurnal: jptmesindd080093

Artikel Terkait :

Jp Teknik Mesin dd 2008

• ANALISIS PERFORMANSI PROTOTIPE PENGERING JAMUR KUPING DENGAN MEMANFAATKAN EFEK RUMAH KACA DAN ENERGI SUPLEMEN DARI BIOBRIKET LIMBAH LOG BAG
• Analisis perbandingan pemasangan sirip pada pipa bergetar terhadap perpindahan panas
• Laju pembuangan panas pada radiator dengan fluida campuran 80% air dan 20% RC pada rpm konstan
• Kajian eksperimental pengaruh tabung udara pada head tekanan pompa hidram
• Analisis struktur mikro lapisan bond coat NiAl thermal barrier coating (TBC) pada paduan logam berbasis Co
• Kontur tekanan dinamis pada permukaan atur sisi keluaran kaskade kompresor aksial bladetipis simetris dengan sudut serang bervariasi
• Pengaruh penggunaan pipa kondensat sebagai heat recovery pada basin type solar still terhadap efisiensi
• Rekayasa rancang bangun sistem pemindahan material otomatis dengan sistem elektro-pneumatik
• Pengaruh waktu pelapisan nikel pada tembaga dalam pelapisan khrom dekoratif terhadap tingkat kecerahan dan ketebalan lapisan
• Studi eksperimental orifice flow meterdengan variasi tebal dan posisi pengukuran beda tekanan aliran melintasi orifice plate
• Perhitungan aliran dan peramalan karakteristik pompa sentrifugal bertingkat dengan penggunaan CAD blade’s system
• Laju perambatan retak plat aluminium 2024 T3 dengan beban fatigue uniaksial pada rasio beban dan jarak diameter lubang berbeda
• Studi terhadap prestasi pompa hidraulik ram dengan variasi beban katup limbah
• Variasi berat roller sentrifugal Padacontinuosly variable transmission (CTV) terhadap kinerja traksi sepeda motor
• Pengaruh posisi pengelasan dan gerakan elektroda terhadap kekerasan hasil las baja JIS SSC 41
• Pengaruh besar arus pengelasandan kecepatan volume alir gas pada proses las GMAW terhadapketangguhan aluminium 5083
• Pengaruh massa air baku terhadap performansi sistem destilasi
• Kolektor surya jenis sirkular dengan memanfaatkan neon bekas sebagai kaca penutup
• ANALISA KONTAK ELASTIS ANTAR HEMISPHERES MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA
• PENGEMBANGAN TEKNOLOGI RAPID PROTOTYPING UNTUK PEMBUATAN PRODUK-PRODUK MULTI MATERIAL
• APLIKASI LOGIKA FUZZY PADA PEMBUATAN PENJEJAK PANAS SATU SUMBU
• PENGUJIAN PERPINDAHAN PANAS KONVEKSI PADA HEAT SINK JENIS EXTRUDED
• PENGARUH WAKTU AUSTEMPERING TERHADAP SIFAT MEKANIS DAN STRUKTUR MIKRO AUSTEMPERED DUCTILE IRON NON PADUAN SERTA PADUAN Cu
• OPTIMASI JARAK ADJUSTMENT TENSIONING DEVICE PADA DRAG CHAIN CONVEYOR