TINJAUAN HIDRODINAMIKA KONFIGURASI PROPELLER ASIMETRIK KAPAL TRADISIONAL TIPE PINISI

Abstract: Kapal tradisional Tipe Pinisi telah banyak dibangun dan difungsikan sebagai kapal wisata dengan tujuan pulau-pulau kecil di nusantara, pelayarannya melalui jalur pelayaran tradisional, disamping fungsi utamanya adalah sebagai kapal angkutan penyeberangan rakyat antar pulau besar di Indonesia. Dibanding kapal niaga pada umumnya kapal tradisional Tipe Pinisi yang dibangun secara tradisional memiliki sejumlah keunikan diantaranya adalah kapal dibangun tanpa mengunakan gambar rencana garis air (lines plan) sebagai mana layaknya kapal yang dibangun oleh bangsa Eropa, hal tersebut termasuk perencanaan sistem propulsi kapal. Kapal dibangun hanya berdasarkan kepiawaian pengrajin semata yang diperoleh secara turun temurun. Untuk menggerakan Kapal selain mengunakan propeller kapal juga dilengkapi layar. Pemasangan propeller tidak hanya diletakan pada buritan kapal (center line) tetapi juga dipasang pada bagian kiri kapal (asimetrik konfigurasi propeller). Hal tersebut hampir tidak ditemukan pada kapal-kapal modern. Penelitian ini adalah kajian hidrodinaika pengaruh peletakan propeller sisi (asimetrik konfigurasi propeller) terhadap peningkatan kemampuan olah gerak kapal. Hasil penelitian menujukan bahwa pemasangan propeller sisi pada kapal tradisonal Tipe Pinisi hal tersebut menambah kemampuan manuver kapal (turning dan zigzag manuver kapal) sebesar 6.43% dengan asumsi daya motor yang digunakan pada sistem propulsi sisi sebesar 30% dari total daya motor yang digunakan.
Penulis: Andi Haris Muhammad, Syarifuddin Dewa, Rusydi Alwi, Hamzah
Kode Jurnal: jptmesindd110120

Artikel Terkait :