ANALISIS PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI BAGIAN PRODUKSI DENGAN 5S DALAM KONSEP KAIZEN SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA DI PT.XYZ
Abstract: Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3) merupakan sarana untuk mencegah terjadinya cedera, cacat
dan kematian sebagai akibat kecelakaan kerja. PT. XYZ bergerak di bidang perakitan
mesin digester dan screwpress serta memproduksi berbagai sparepart yang
terdapat pada mesin kelapa sawit. PT.XYZ merupakan salah satu perusahaan yang
belum secara optimal menerapkan program Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).
Pekerja PT. XYZ banyak yang mengeluh karena kondisi lingkungan yang tidak
teratur atau ergonomis dan belum lengkapnya alat pelindung diri. Jumlah
kecelakaan kerja yang terjadi di PT. XYZ dari tahun 2008 sampai 2012 sebesar
12, 13, 12, 10, dan 15 kecelakaan kerja. Kondisi perusahaan menunjukan bahwa
barang atau scrap sisa produksi berserakan di lantai, perusahaan belum
menerapkan pengaturan barang, tidak semua pekerja menjaga kebersihan, dan
pekerja mempunyai keahlian namun jarang diawasi pada saat bekerja. Analisis
permaslahan dilakukan dengan metode 5S (Kaizen) serta megukur frekuensi rate,
Severity rate, dan T Selamat dan Produktivitas kerja. Hasil Pengukuran
frekuensi rate dari tahun 2008 sampai 2012 sebesar 250; 236; 200; 139; 196. Severity
rate sebesar 4166,67; 57681,16; 9333,33; 2333,33; dan 10312,50. Dengan T
Selamat 2009 sampai 2012 sebesar -208,02; -574,16; -157,49; 1339,82.
Produktivitas kerja dari tahun 2008 sampai 2012 sebesar 0,99583; 0,94231;
0,99067; 0,99767; dan 0,98969. Produktivitas kerja sangat dipengaruhi oleh
total jam kerja pekerja dan jumlah jam kerja hilang. Hasil analisis dengan
metode 5S (Kaizen).menunjukkan bahwa kondisi aktual tidak sesuai dengan metode
5S (Kaizen).
Penulis: Perwira Ginting,
Rahim Matondang, Buchari
Kode Jurnal: jptindustridd130330