IDENTIFIKASI KEBUTUHAN AKAN SISTEM REHABILITASI BERBASIS TEKNOLOGI TERJANGKAU UNTUK PENDERITA STROKE DI INDONESIA
ABSTRACT: Serangan stroke yang
dialami seseorang dapat membawa kelainan neurologis seperti berkurangnya
kemampuan motorik anggota tubuh dan otot, kognitif, visual dan koordinasi
secara signifikan. Akibat penyakit yang dideritanya, penderita stroke menjadi bergantung
pada orang lain dalam menjalankan aktivitas kehidupannya sehari-hari
(activities of daily living) seperti makan dan minum, mandi, berpakaian dan
sebagainya. Kemandirian dan mobilitas penderita stroke menjadi berkurang atau
bahkan hilang, hal ini dapat berpengaruh terhadap kualitas hidup (quality of
life) yang dimiliki.
Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas hidup penderita stroke
adalah melalui rehabilitasi. Terapi rehabilitasi berbasis teknologi menjanjikan
latihan terapi yang lebih interaktif, efektif dan independen, dibandingkan
dengan terapi rehabilitasi yang konvensional. Namun di satu sisi, diperlukan
biaya yang sangat tinggi untuk menyediakan sistem rehabilitasi berbasis
teknologi sehingga menjadi relatif tidak terjangkau di negara berkembang
seperti Indonesia. Oleh karena itu, penelitian ini akan berusaha
mengidentifikasi peluang desain akan suatu sistem rehabilitasi berbasis
teknologi yang terjangkau (low-cost) untuk penderita stroke di Indonesia.
Melalui wawancara dan observasi dengan sekelompok penderita stroke,
dokter spesialis rehab medik dan dokter spesialis saraf serta terapis okupasi,
diperoleh 16 kebutuhan akan suatu sistem rehabilitasi berbasis teknologi
terjangkau untuk penderita stroke di Indonesia yang teridentifikasi. Daftar
kebutuhan yang telah dihasilkan menjadi dasar untuk melanjutkan proses
perancangan sistem rehabilitasi untuk penderita stroke tersebut.
Penulis: Johanna Renny Octavia
Hariandja
Kode Jurnal: jptindustridd130149