INTEGRASI MODEL LEAN SIGMA UNTUK PENINGKATAN KUALITAS PRODUK
ABSTRAK: Dalam perkembangan
bisnisnya, perusahaan memiliki permasalahan yang berhubungan dengan waste.
Penelitian ini menitikberatkan pada penggabungan konsep lean thinking dan
konsep six sigma yaitu lean six sigma untuk memperbaiki kualitas. Tools lean
six sigma yang dipakai pada penelitian ini adalah Big Picture Mapping, Pareto
Chart, Root Cause Analysis, Fishbone Diagram, dan Failure Mode and Effect
Analysis. Tools yang digunakan diatas akan mendukung hasil tahapan improve
untuk menentukan prioritas perbaikan. Dari hasil penelitian diperoleh 3 waste
terkritis adalah defect, overproduction dan inventory dan hasil tahap improve
fokus pada masalah yang paling kritis yaitu untuk waste defect, perbaikan
metode proses primary paint, urutan proses pre assy dan alat ukur plug gage
untuk proses eye reaming. Sedangkan untuk waste overproduction dan inventory
fokus pada Master Production Schedule (MPS). Dengan perbaikan ini diharapkan dapat
menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan eliminasi terjadinya defect,
overproduction dan inventory.
Kata kunci: lean six sigma,
root cause analysis (RCA), pareto diagram, failure mode and effect analysis
(FMEA), fishbone diagram, leaf spring
Penulis: PREGIWATI PUSPORINI
DAN DENY ANDESTA
Kode Jurnal: jptindustridd090019