ANALISIS KINERJA SPEKTRUM SENSING MENGGUNAKAN METODE CYCLOSTATIONARY PADA COGNITIVE RADIO

Abstrak: Penggunaan  spektrum  frekuensi  dalam  dunia  telekomunikasi  nirkabel  (wireless  communication) berperan  sangat  penting,  karena  melalui  spektrum  inilah  data  bisa  dikirimkan.  Di  sisi  lain penggunaan  frekuensi  yang  maksimal  dapat  mengakibatkan  terjadinya  interferensi  sehingga dibutuhkan  sebuah  sistem  yang  dapat  mengatur pengelolaan  spektrum  frekeunsi  yang  terbatas itu. Dengan  sistem  cognitive  radio,  pengguna  lain  (secondary  user)  dapat  menggunakan  spektrum frekuensi  dari  pengguna  utama  (primary  user)  ketika  sedang  tidak  dipakai  (kosong)  sehingga diharapkan  dapat  menanggulangi  masalah  pengelolaan  spektrum  frekuensi.  Alisis  kinerja  metode cyclostationary  dalam  mendeteksi  spektrum  frekuensi  FM  pada  cognitive  radio  dilakukan  dengan mendeteksi kehadiran primary user  kemudian membandingkan hasilnya menggunakan tiga window yaitu  Window  Hamming,  Window  Blackman,  dan  Window  Kaiser  dalam  bahasa  pemrograman MATLAB  R2011b.  Dari  analisa  yang  dilakukan  diperoleh  bahwa  dengan  menggunakan  Window Kaiser  lebih   sensitif  dalam  mendeteksi  Primary  User  yaitu  pada  tingkat  kenaikan  presentase pembangkitan data sebesar 60%, 70%, dan 80% yaitu sebanyak 30, 35, dan 40 primary user. Dengan menggunakan window Blackam hanya mampu mendeteksi Primary user  pada tingkat kenaikan 80 % dan  50  %  dengan  jumlah  kanal  frekuensi  40  dan  50.  Sedangkan  Window  Hamming  pada  tingkat kenaikan 100% saja  dengan jumah  kanal  frekuensi acak 50  dari rentang band  frekuensi FM  radio yang ditetapkan yaitu dari 87,5 sampai 108 MHz.
Kata Kunci: Cognitive Radio, Spektrum Sensing, Metode Cyclostationary, Window
Penulis: Dedi Harianto Panjaitan, Rahmad Fauzi
Kode Jurnal: jptkomputerdd130104

Artikel Terkait :