FAKTOR–FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA INFEKSI SALURAN PERNAFASAN ATAS DI PUSKESMAS BATUA KOTA MAKASSAR

ABSTRAK: Salah  satu  indikator  tingkat  kesejahtraan  suatu  masyarakat  adalah  dengan  mengetahui  status  kesehatannya. Berbagai  faktor  dapat  mempengaruhi  derajat  kesehatan  masyarakat,  antara  lain  program  dan  pelayanan kesehatan,  sikap  dan  perilaku  hidup  sehat  (gaya  hidup),  faktor  keturunan  dan  faktor  lingkungan  terutama pengendalian  penyakit  infeksi.  Infeksi  saluran  napas  atas  adalah  infeksi  yang  di  sebabkan  oleh mikroorganisme.  Infeksi  tersebut  terbatas  pada  struktur  saluran  napas  bagian  atas  termasuk  rongga  hidung hingga laring.  
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) di Puskesmas Batua Kota Makassar. Variabel yang diteliti yakni faktor pengetahuan, variabel  sikap  dan  faktor  lingkungan.  Penelitian  ini  merupakan  jenis  penelitian  non  eksperimental  dengan rancangan penelitian    case control dalam  bentuk   deskriptif   analitik. Populasi yang diambil adalah semua pasien  yang  datang  berobat  dalam  kurun  waktu  25  mei  hingga  25  juni  2013.  Sampel  yang  digunakan berjumlah 136 responden dimana 68 responden untuk penderita ISPA dan 68 responden penderita tidak ISPA, pengambilan  sampel  tekik  nonprobability  sampling  dengan  metode  concecutive  sampling.  Teknik pengambilan  data  menggunakan  kuisioner  dan  lembar  observasi  meliputi  pertanyaan  yang  berhubungan dengan  pengetahuan,  sikap  dan  faktor  lingkungan.  Analisa  data  dengan  Uji  statistik  Chi-Square  dengan tingkat kemaknaan 5% ( = 0,05).   
Pada  hasil  analisa  ditemukan  ada  hubungan  yang  bermakna  antara  pengetahuan  dengan  terjadinya  ISPA, dengan  nilai  ekspektasi  (p  =  0,03)  lebih  kecil  dari  nilai  .  Hasil  analisa  untuk  faktor  sikap  ditemukan  ada hubungan yang bermakna antara sikap dengan terjadinya ISPA, dengan nilai ekspektasi (p = 0,04) lebih kecil dari  nilai  .  Hasil  analisa  untuk  faktor  lingkungan  ditemukan  ada  hubungan  yang  bermakna  antara  faktor lingkungan dengan terjadinya ISPA, dengan nilai ekspektasi (p = 0,043) lebih kecil dari nilai .
Pada  hasil  penelitian  disimpulkan    ada  hubungan  antara  pengetahuan,  sikap  dan  faktor  lingkungan  dengan terjadinya ISPA.
Kata Kunci: terjadinya infeksi saluran pernapasan atas (ISPA)
Penulis: Indrajiet Rachman
Kode Jurnal:  jpkeperawatandd130052

Artikel Terkait :