KARAKTERISTIK DAN FAKTOR BERHUBUNGAN DENGAN HIPERTENSI DI DESA BOCOR, KECAMATAN BULUS PESANTREN, KABUPATEN KEBUMEN, JAWA TENGAH, TAHUN 2006
Abstrak: Hipertensi ditegakkan
pada tekanan sistolik 140 mmHg/lebih saat beristirahat, tekanan diastolik 90
mmHg/lebih saat beristirahat atau keduanya. Penelitian ini menggunakan metode
penelitian deskriptif cross sectional. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
karakteristik dan faktor berhubungan dengan hipertensi pada masyarakat desa
Bocor, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Populasi yang diteliti adalah seluruh
masyarakat di desa Bocor yang menderita hipertensi. Cara pengambilan sampel
menggunakan cara non random accidental sampling, dimana pengumpulan data
dilakukan dengan wawancara, pengisian kuesioner serta pengukuran tekanan darah.
Hasil penelitian menunjukkan hipertensi terbanyak yang
diderita masyarakat desa
Bocor, Kabupaten Kebumen, Jawa
Tengah adalah hipertensi
grade I (53,93%). Faktor yang
berhubungan yaitu: umur (28,43 %), jenis
kelamin (30,39%), tingkat penghasilan (51,95%), tingkat pendidikan (35,29%),
pekerjaan (44,11%), dan jumlah anak (42,15%), serta faktor makanan (29,41%).
Sehingga perlunya membekali masyarakat dengan pengetahuan mengenai hipertensi,
agar hipertensi dapat dicegah sejak dini dan agar masyarakat dapat menjalankan
pola hidup sehat dan mengurangi asupan garam dalam makanan sehari-hari.
Penulis: Herke J.O. Sigarlaki
Kode Jurnal: jpkedokterandd060065