PENGARUH DZIKIR TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE OPERATIF KANKER SERVIKS

Abstrak: Cemas merupakan suatu keadaan emosi tanpa suatu objek yang spesifik dan pengalaman subjektif dari individu serta dan tidak dapat diobservasi dan dilihat secara langsung. Pembedahan elektif maupun kedaruratan adalah merupakan suatu peristiwa kompleks yang menegangkan, karena selain mengalami gangguan fisik akan dapat memunculkan masalah psikologis.  Sebelum dilakukan operasi terdapat masalah kecemasan yang merupakan reaksi emosional pasien yang sering muncul.  Terapi medis saja tanpa disertai do’a dan dzikir tidaklah lengkap. Ditingkatkannya pemberian mutu pelayanan kesehatan terutama dalam pemberian asuhan keperawatan pada aspek spiritual merupakan upaya untuk menurunkan tingkat kecemasan pada penderita di rumah sakit. Tujuan penelitian untuk mengindentifikasi adanya pengaruh dzikir terhadap penurunan tingkat kecemasan pasien pre operatif kanker serviks. Penelitian ini menggunakan desain pre eksperimental designs jenis one group pretest posttest. Variabel yang diukur dalam penelitian ini adalah tingkat kecemasan pada pasien pre operasi kanker serviks. Pengukuran tingkat kecemasan menggunakan skala kecemasan Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS). Kepada responden diberikan dzikir dua jam sebelum dilakukan operasi. Dzikir yang dilakukan dengan mengucapkan tashbih (Subhaanallaah) sebanyak 33x, membaca tahmid (alhamdulillaah) sebanyak 33x , dan membaca tahlil (Laa ilaaha illallaah) sebanyak 33x selama lima belas menit.
Kata kunci: kecemasan, pre operasi, dzikir
Penulis: junita nurmala sari
Kode Jurnal: jpkeperawatandd120159

Artikel Terkait :