METODE FOCUS GROUP DISCUSSION DAN SIMULATION GAME TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI

Abstract: Hasil studi pendahuluan di SMK Hidayah Semarang menyebutkan dari 101 siswa kelas XI, hanya 9 siswa (8,9%) yang berpengetahuan baik tentang KRR, 19 siswa (18,8%) yang berpengetahuan cukup, dan 73 siswa (72,2%) berpengetahuan kurang. Permasalahan pada penelitian ini adalah adakah perbedaan pengaruh antara metode Focus Group Discussion (FGD) dan metode Simulation Game (SIG) terhadap peningkatan pengetahuan siswa. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan pengaruh antara metode FGD dan metode SIG terhadap peningkatan pengetahuan siswa. Metode penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelitian non randomized pretest-postest with control group. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMK Hidayah Semarang berjumlah 172 siswa dan sampel 60 siswa dengan teknik propportional stratified sampling. Pengumpulan data dengan pretest dan posttes. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan pengaruh antara metode FGD dan metode SIG terhadap peningkatan pengetahuan siswa kelas XI tentang Kesehatan Reproduksi Remaja (p=0,001). Metode SIG lebih berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan KRR dibandingkan dengan metode FGD, karena rata-rata skor SIG lebih tinggi dari rata-rata skor FGD (38,18>22,82). Simpulan penelitian adalah metode SIG lebih efektif daripada metode FGD.
Keyword: Discussion; Simulation; Knowledge
Penulis: Nanda Aditya Rizki
Kode Jurnal: jpkesmasdd120216

Artikel Terkait :