Pendapatan dan Persepsi Anggota terhadap Penerapan Internal Control System pada Pertanian Padi Organik
ABSTRAK: Sistem Pengendalian
Internal atau Internal
Control System (ICS)
adalah manajemen konsolidasi mengenai upaya untuk sertifikasi
produk organik. Karena mekanisme kolektif, petani mampu mengelola agribisnis
yang lebih menguntungkan secara finansial. Tujuan penelitian ini: (1)
menganalisis perbedaan tingkat pendapatan kelompok tani (poktan) yang bersertifikat organik dan
non-organik bersertifikat, (2) mendapatkan
gambaran pelaksanaan ICS
di poktan Gapoktan
Simpatik, dan (3)
menganalisis persepsi anggota kelompok
terhadap pelaksanaan ICS,
baik bersertifikat atau
tidak bersertifikat organik. Penelitian ini
merupakan studi kasus
di daerah hulu
sungai Cideres dan
Cigunungjaga di Kabupaten Sukahening, Tasikmalaya, yang
merupakan anggota dari Gapoktan Simpatik. Analisis dilakukan dengan menggunakan rasio
Revenue/Cost (R/C), analisis
homogenitas data dengan
tingkat pendapatan menggunakan Kolmogorov-Smirnov, analisis
perbedaan pendapatan antara
kedua kelompok petani independen dengan menggunakan uji
Mann-Whitney, dan analisis biplot untuk analisis persepsi anggota kelompok terhadap
peubah implementasi ICS.
Hasil penelitian menunjukkan
bahwa rasio R/C
untuk kelompok bersertifikat adalah
1,77, dan kelompok
tidak bersertifikat 1,53.
Tingkat pendapatan rataan dari kelompok bersertifikat
Rp19.394.800/ha/tahun, sedangkan tidak bersertifikat Rp12.728.940/ha/tahun. Hasil penelitian
juga menunjukkan bahwa
persepsi terhadap pelaksanaan
ICS kelompok bersertifikat lebih baik
daripada tidak bersertifikat. Sebagian
besar kelompok bersertifikat
mendekati vektor dari semua peubah, yang berarti bahwa mereka
puas dan akrab dengan semua variabel, sedangkan kelompok tidak bersertifikat
tidak mendekati vektor.
Parameter yang luas
bervariasi dengan respon
kelompok bersertifikat adalah peubah pembelian, penanganan, pengolahan,
dan ekspor, sedangkan peubah respon yang
paling seragam dari poktan adalah peubah personil organisasi dan ICS. Sementara
kelompok yang tidak bersertifikat disediakan berbagai penilaian terhadap peubah manajemen risiko dan penilaian yang seragam
pada pemeriksaan eksternal dan sertifikasi.
Penulis: Netra Mirawati, Aris
Munandar, dan Sapta Raharja
Kode Jurnal: jpmanajemendd140198