PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN TEMBELEKAN (Lantana camara)TERHADAP KEMATIAN LARVA Aedes aegypti
ABSTRAK: Peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue dari tahun ke tahun
terjadi di Indonesia. Salah satu
penyebabnya adalah jumlah
penduduk yang semakin
tinggi yang mengakibatkan tempat
perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti dan larva semakin meningkat. Salah satu
upaya pengendalian larva
Aedes aegypti dapat
dilakukan dengan menggunakan larvasida nabati ekstrak daun
Tembelekan.
Tujuan: Mengetahui pengaruh konsentrasi ekstrak daun Tembelekan terhadap
kematian larva
Aedes aegpyti.
Metode: Penelitian eksperimen kuasi ini menerapkan desain After Only With
Control Design. Variabel terikat dalam penelitian adalah kematian larva Aedes
aegypti dan variabel bebasnya adalah berbagai konsentrasi ekstrak daun
Tembelekan (1%, 3%, dan 5%). Penelitian ini dilakukan dengan memberikan ekstrak
daun Tembelekan dengan berbagai konsentrasi pada media yang berisi 25 ekor
larva kemudian dihitung kematian larva setelah 24 jam dengan waktu pengamatan 0,5, 1,
2, 4, 6,
8, 12 jam.
Data dianalisis secara
deskriptif dan analitik.
Untuk mengetahui pengaruh
konsentrasi terhadap kematian larva menggunakan uji Kruskal Wallis karena data
tidak berdistribusi normal.
Hasil: Berdasarkan hasil penelitian, rata – rata kematian larva Aedes
aegypti terendah terdapat pada konsentrasi 1% yaitu 16,2 ekor (64,8%) dan
kematian tertinggi terdapat pada konsentrasi 5% yaitu 25 ekor (100%).
Berdasarkan hasil analisis uji Kruskal Wallis diperoleh p value = 0,000 (p<0,05)
artinya ada pengaruh yang bermakna berbagai konsentrasi ekstrak daun Tembelekan
terhadap kematian larva Aedes aegypti.
Kesimpulan: Ada pengaruh yang
bermakna berbagai konsentrasi
ekstrak daun Tembelekan terhadap kematian larva Aedes
aegypti.
Penulis: Ratih Sari Wardani,
Mifbakhuddin, Kiky Yokorinanti
Kode Jurnal: jpkesmasdd100072

Artikel Terkait :
Jp Kesmas dd 2010
- Identifikasi Penyebab Diare di Kabupaten Karangasem, Bali
- Faktor - faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Petugas terhadap SOP Imunisasi pada Penanganan Vaksin Campak
- Pengetahuan dan Praktek Keluarga Sadar Gizi Ibu Balita
- Faktor Dominan yang Mempengaruhi Kejadian Malaria di Perdesaan
- Langkah Kedepan Mempercepat Penurunan Kematian Ibu di Indonesia
- District Health Information System on Maternal, Newborn and Child Health How Good Is It? A Case of Deli Serdang and Sumedang Districts
- Determinan Abortus di Indonesia
- Keracunan Pestisida dan Hipotiroidisme pada Wanita Usia Subur di Daerah Pertanian
- Perbandingan Dua Metode Estimasi Pajanan Pestisida di Tempat Kerja
- Kesehatan Jiwa di Indonesia dari Deinstitusionalisasi sampai Desentralisasi
- Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga di Kelurahan Tanah 600, Medan
- Kebijakan Pengelolaan Kualitas Udara Terkait Transportasi di Provinsi DKI Jakarta
- Persepsi Risiko Berkendara dan Perilaku Penggunaan Sabuk Keselamatan di Kampus Universitas Indonesia, Depok
- Dukungan Suami dalam Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Air Tawar Kota Padang, Sumatera Barat
- Media Visual Poster dan Leaflet Makanan Sehat serta Perilaku Konsumsi Makanan Jajanan Siswa Sekolah Lanjutan Atas, di Kabupaten Mandailing Natal
- Efektivitas Program Fortifikasi Minyak Goreng dengan Vitamin A terhadap Status Gizi Anak Sekolah di Kota Makasar
- Konsumsi Makanan dan Kejadian Anemia pada Siswi Salah Satu SMP di Kota Makassar
- Mengenal Rancang Bangun Program Keluarga Harapan Kesehatan
- Sekolah Dasar Pintu Masuk Perbaikan Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Gizi Seimbang Masyarakat
- Pengetahuan Gizi dan Kadar Hemoglobin Anak Sekolah Dasar Penderita Anemia setelah Mendapatkan Suplementasi Besi dan Pendidikan Gizi
- Faktor Risiko Obesitas pada Orang Dewasa Urban dan Rural
- KIE untuk Peningkatan Pengetahuan, Sikap, dan Praktik Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Flu Burung di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan
- Kampanye dan Penggunaan Garam Beryodium di Desa Leuwiliang, Jawa Barat
- Pelayanan Rumah Sakit bagi Masyarakat Miskin (Studi Kasus di Enam Wilayah Indonesia)
- Kinerja Penyuluhan Keluarga Berencana di Indonesia: Pedoman Pengujian Efektivitas Kinerja pada Era Desentralisasi