Peningkatan Hasil Belajar dengan Metode Problem Based Learning dan Ceramah Pada Mahasiswa Kebidanan di Surakarta
Abstrak: Hasil
belajar adalah perubahan
yang mengakibatkan manusia
berubah dalam sikap dan
tingkah lakunya. Penelitian
ini bertujuan meningkatkan
hasil belajar melalui metode problem
based learning dan
ceramah, serta mengetahui
perilaku mahasiswa melalui tanggapan
mahasiswa tentang metode
problem based learning
dan ceramah. Metode diskriptif
kualitatif. Penelitian ini menggunakan model siklus. Tiap siklus terdiri dari 4
tahapan, yaitu : perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi.
Subyek penelitian mahasiswa Non
reguler semester III
DIII Kebidanan Poltekkes
Kemenkes Surakarta. Teknik pengambilan
pre tes dan
post tes, observasi
serta wawancara mendalam. Intrumen
yang digunakan lembar
soal, lembar observasi
dan panduan wawancara. Hasil
Penelitian menunjukan rata-rata
nilai hasil belajar
materi manajemen kebidanan ibu
nifas pada siklus
I dengan metode
PBL pre tes
62,50 dan post
tes 77,20 dengan 74,36% (29 mahasiswa yang tuntas dalam belajarnya)
dengan dan pada siklus II pre test
65,90 dan pos
tes sebesar 81,70
dengan 87,18% (34
mahasiswa yang tuntas belajarnya). Sedangkan rata-rata nilai
untuk metode ceramah pada siklus I pre tes 61,90 dan post
tes 68,30 dengan 65,64% (25 mahasiswa yang tuntas belajarnya dan pada siklus II hasil
pre tes 64,40
dan post tes
sebesar 70,90 dengan
76,32% (29 mahasiswa
yang tuntas dalam belajarnya.
Pada metode PBL,
mahasiswa mengganggap bahwa
metode yang menarik, melatih
kerjasama dan tanggung
jawab, melatih berfikir
kritis dan meningkatkan keaktifan
dalam belajar. Sedangkan
metode ceramah mahasiswa
kurang tertarik, mahasiswanya kurang aktif saat belajar.
Penulis: Wahyu Ersila
Kode Jurnal: jpkesmasdd120134