PERBEDAAN KADAR LEUKOSIT DAN TROMBOSIT PADA PENDERITA DEMAM BERDARAH DENGUE DENGAN HARGA RUJUKAN TERENDAH DI RS ANANDA PURWOKERTO
ABSTRAK: Penyakit Demam
Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di
Indonesia yang jumlah penderitanya cenderung meningkat dan penyebarannya
semakin luas dan vektor DBD yang paling utama yaitu nyamuk Aedes aegipty.
Leukopenia dan trombositopenia merupakan dua keadaan yang hampir selalu muncul
pada penyakit DBD. Leukopenia berarti terjadi penurunan kadar leukosit dibawah
normal. Leukosit berfungsi sebagai pertahanan tubuh untuk melawan bakteri atau
virus di dalam tubuh dengan kadar normal 4.000 – 11.500/µl. Sedangkan
trombositopenia berarti terjadi penurunan kadar trombosit dibawah normal, disebabkan
oleh pembentukan trombosit yang berkurang atau penghancuran trombosit yang
meningkat, disebabkan oleh reaksi dari virus dengue. Trombosit sangat penting
peranannya dalam pembekuan darah, dengan kadar normal 150.000 – 450.000/µl.
Jenis penelitian ini merupakan studi retrospektif (mengulas kembali), analitik
observasional deskriptif untuk mengetahui kadar leukosit dan trombosit pada
penderita DBD. Penelitian dilakukan selama 2 bulan dari kurun waktu April – Mei
2011. Teknik analisis data dengan menggunakan Uji t sampel tunggal (t-one
sample). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pemeriksaan laboratorium dari
30 pasien DBD rawat inap di Rumah Sakit Ananda, diperoleh hasil : 1). Nilai
probabilitas leukosit (sig 2-tailed) = 0,441, karena probabilitas jauh di bawah
0,05 maka H0 ditolak, dengan kesimpulan bahwa terdapat perbedaan yang
signifikan antara kadar leukosit pada penderita DBD dengan harga rujukan
terendah leukosit normal yang sudah ditetapkan. 2). Nilai probabilitas
trombosit (sig 2-tailed) = 0,000. Karena probabilitas jauh di bawah 0,05 maka
H0 ditolak, dengan kesimpulan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara
harga kadar trombosit pada penderita DBD dengan harga rujukan terendah
trombosit normal yang sudah ditetapkan. Sehingga dalam penelitian ini dapat
disimpulkan bahwa : 1). Terdapat perbedaan yang signifikan antara kadar
leukosit pada penderita DBD dengan harga rujukan terendah leukosit normal di RS
Ananda Purwokerto, 2). Terdapat perbedaan yang signifikan antara kadar
trombosit pada penderita DBD dengan harga rujukan terendah trombosit normal di
RS Ananda Purwokerto.
Penulis: Ratna Herawati, Atik
Zulfiati Rosiya, Rennida Maya Kartika
Kode Jurnal: jpkesmasdd120016