SIKAP KERJA YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELUHAN SUBJEKTIF PADA PENJAHIT DI JALAN PATUA SURABAYA
ABSTRAK: Keluhan
subjektif merupakan gejala
keluhan serta perasaan
tidak menyenangkan yang dirasakan responden.
Timbulnya keluhan subjektif
dipengaruhi oleh karakteristik
individu, faktor pekerjaan, dan
faktor lingkungan. Karakteristik
individu meliputi umur,
jenis kelamin, kebiasaan merokok, kebiasaan olahraga, masa
kerja, lama kerja. Sikap kerja dikategorikan menjadi 3 yaitu sikap kerja duduk,
sikap kerja berdiri, sikap kerja tidak alamiah. Tujuan umum penelitian ini
untuk mempelajari keluhan subjektif yang berhubungan dengan sikap kerja pada
penjahit di jalan Patua Surabaya. Penelitian ini dilakukan pada penjahit di
jalan Patua Surabaya tahun 2013. Populasi penelitian adalah 58 responden dengan
sampel berjumlah 49 penjahit yang bekerja di jalan Patua Surabaya dan sampel
diambil dengan teknik simple random
sampling. Data diperoleh
dari kuesioner yang
diperoleh dari Nordic
Body Map. Data yang didapat dianalisis dengan menggunakan uji statistik
yaitu Chi-Square dengan tingkat signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan
sebagian besar responden berumur ≤35 tahun yaitu sebesar 79,4%,
dengan jenis kelamin
laki-laki yang mempunyai
kebiasaan merokok sebesar
29,1%, kebiasaan berolahraga sebesar 17,3%, masa kerja <12 tahun
sebesar 72,7%, dan dengan lama bekerja dalam sehari <8 jam/hari sebesar 75%.
Sikap kerja statis sebesar 79,5%, dengan posisi kaki menggantung sebesar 78%,
posisi punggung membungkuk sebesar 92,6%, posisi lengan menggantung sebesar
82,8%, dan posisi kepala
menunduk sebesar 79,4%. Agar
tidak menambah keluhan
subjektif maka penjahit disarankan tidak melakukan posisi
kerja duduk statis dan posisi punggung membungkuk dalam waktu yang cukup lama.
Melakukan istirahat pendek selama 5–10 menit di sela waktu kerja.
Penulis: Maria Ulfa Dewi
Andreani, Indriati Paskarini
Kode Jurnal: jpkesmasdd130321