TINJAUAN LAMA IBU MENYUSUI BERDASARKAN PERILAKU IBU MEMANFAATKAN PELAYANAN KESEHATAN SELAMA HAMIL DI INDONESIA (Kajian Survei demografi Kesehatan tahun 2002-2003)
Abstrak: Aanak usia kurang 2
tahun yang tidak lagi diberi air susu ibu cenderung meningkat dari 34%
data SDKI 1997
menjadi 41% selama
lima tahun terakhir,
dan median lamanya menyusui di Indonesia cenderung
menurun dari 23.9 bulan SDKI 1997 menjadi 22.3 bulan SDKI 2002-2003. Apakah hal
ini berhubungan dengan perilaku ibu memanfaatkan pelayanan kesehatan selama
hamil(ANC)? Tujuan: umum mengetahui
hubungan antenatal care dengan lamanya
ibu menyusui di
Indonesia. Metode: Penelitian
menggunakan data SDKI
2002-2003. Design penelitian
cohort retrospektif terhadap 5940 wanita umur 15-49 tahun pernah kawin dan
mempunyai anak balita.
Variabel yang diambil
adalah lama ibu
menyusui, antenatal care, tingkat
pendidikan ibu, status
pekerjaan ibu, paritas.
Analisis data dengan regresi logistik
dengan proportional odds
models. Untuk mengetahui
kelangsungan ibu menyusui
dengan Live table. Hasil: probabilitas ibu untuk menyusui anak
hingga umur dua tahun atau lebih, tidak berbeda antara kelompok ibu ANC
dengan yang tidak ANC. Risiko ibu menyapih
pada ibu yang
tidak ANC 1.1
kali dibanding ibu
yang tidak ANC. Kesimpulan: Faktor yang berhubungan
secara signifikan dengan lama ibu
menyusui adalah antenatalcare, karakteristik ibu dan status ekonomi keluarga.
Dan menurunnya median lama ibu menyusui di
Indonesia secara kuat berhubungan dengan penggunaan penggunaan botol susu.
Penulis: Indarwati
Kode Jurnal: jpkesmasdd100055