GAMBARAN PENALARAN MORAL PADA REMAJA YANG TINGGAL DI DAERAH KONFLIK

ABSTRAK: Penelitian  ini  merupakan  penelitian  kuantitatif  deskriptif  yang  bertujuan  untuk  melihat  gambaran  penalaran moral pada remaja yang tinggal di daerah konflik. Penelitian ini dilakukan pada 56 orang remaja yang tinggal di daerah konflik di Kelurahan Belawan 1 Kecamatan Medan Belawan, Sumatera Utara. Pengambilan sampel dilakukan  dengan  teknik  simple  random  sampling.  Alat  ukur  pada  penelitian  ini  adalah  Defining  Issue  Test (DIT)  versi  pendek.  Dari  hasil  analisa  diperoleh  bahwa  31  orang  berada  pada  tahap  4  dan  21  orang  pada tahap 3 yang artinya 52 orang subjek berada pada tingkat konvensional di mana pada tingkat ini orientasinya pada  otoritas  hukum  dan  ketertiban  sosial  dengan  ditandai  adanya  konformitas  dengan  teman  sebaya. Keterhambatan perkembangan penalaran moral pada subjek dipengaruhi oleh lingkungan tempat tinggal.  
Kata-kata kunci: Penalaran moral, remaja, daerah konflik
Penulis: Solvia Karina Tarigan dan Ade Rahmawati Siregar
Kode Jurnal: jppsikologiperkembangan130050

Artikel Terkait :