Hubungan Antara Dukungan Sosial dan Self Esteem pada Remaja Penyalahguna Zat yang Sedang dalam Masa Rehabilitasi

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara dukungan sosial dengan self esteem pada remaja penyalahguna zat yang sedang dalam masa rehabilitasi. Dukungan sosial dalam penelitian ini menggunakan teori yang dikemukakan oleh Cohen & McKay (1983), sedangkan untuk self esteem menggunakan teori yang dikemukakan oleh Coopersmith (1967).
Penelitian ini dilakukan pada 35 remaja   (12–22 tahun) yang tengah mengalami rehabilitasi atas penyalahgunaan zat di Surabaya. Teknik Sampling yang digunakan oleh peneliti adalah purposive  random sampling. Alat pengumpul data menggunakan kuesioner dukungan sosial berupa skala yang ditranslasi dari Interpersonal Support Evaluation List (ISEL), sedangkan alat ukur self esteem menggunakan kuesioner berupa skala translasi dari Coopersmith Self Esteem Inventory (CSEI). Reliabilitas untuk skala ISEL adalah sebesar 0,881, sedangkan reliabilitas skala dari CSEI adalah 0,879. Analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan teknik Spearman's Rank dengan menggunakan bantuan program SPSS 16.0 for windows.
Berdasarkan analisis data yang dilakukan hasil uji hubungan antara dukungan sosial dengan self esteem pada remaja penyalahguna zat yang sedang dalam masa rehabilitasimenunjukkan nilai sig.(p) sebesar 0,282. Hasil analisis data pada remaja penyalahguna zat ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan sosial dengan self esteem.
Kata Kunci: Dukungan Sosial, Self Esteem, Remaja, Penyalahgunaan Zat
Penulis: Arief  Pratama Herdiyanto, Endang Retno Surjaningrum
Kode Jurnal: jppsikologiabnormaldd130007

Artikel Terkait :