Hubungan antara Pola Asuh Otoriter Orang Tua dengan Depresi pada Remaja di SMA N 2 Purworejo
ABSTRAK: Penelitian
Depresi merupakan gangguan
alam perasaan yang
ditandai dengan munculnya
pandangan negatif terhadap
peristiwa yang terjadi.Depresi dapat
menyerang semua kalangan.Namun, remaja
lebih rentan mengalami depresi
karena kondisi yang
labil dan merupakan
masa yang rentan
terhadap goncangan. Remaja dengan orang tua otoriter akan
mendapat dukungan yang sedikit, sehingga lebih rentan mengalami depresi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap hubungan antara pola asuh
otoriter orang tua dengan depresi pada remaja dan melihat sumbangan pola asuh
otoriter terhadap depresi. Penelitian ini dilakukan di SMA N 2 Purworejo dan
merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan 2 variabel, yaitu Pola
Asuh Otoriter Orang
Tua dan Depresi
pada Remaja. Alat
ukur pada penelitian
ini menggunakan Skala Pola
Asuh Otoriter dan
Skala BDI. Skala
Pola Asuh Otoriter
disusun dengan memodifika si
skala dari Faizah
(2011) berdasarkan aspek yang
dikemukakan oleh Kohn (1963)
yaitu pemberian disiplin,
komunikasi, pemenuhan kebutuhan
dan pandangan terhadap remaja, sedangkan Skala BDI dimodifikasi dari Skala BDI dari Aaron T. Beck. Teknik sampling
yang digunakan adalah purposive sampling.Jumlah sampel
yang dianalisis sebanyak
140 siswa.Teknik analisis menggunakan analisis Product Moment Pearson
dengan bantuan SPSS versi 18.0.
Berdasarkan dari hasil
penelitian, diperoleh hasil
bahwa uji hipotesis
menghasilkan signifikansi ( p-value) pada taraf signifikansi 5% sebesar
0,001 (0,001<0,05) sedangkan nilai r hitung = 0,281 >r tabel = 0,159.
Dari hasil analisis yang dilakukan, dapat
ditarik kesimpulan bahwa
hipotesis yang diajukan
dalam penelitian ini
diterima, yaitu ada hubungan positif yang signifikan antara
Pola Asuh Otoriter Orang Tua dengan Depresi pada Remaja di SMA Negeri 2 Purworejo.
Artinya, semakin orang
tua bersikap otoriter
maka akan semakin
berat pula tingkat
depresi pada remaja, sebaliknya
semakin orang tua
tidak bersikap otoriter
maka semakin ringan
pula tingkat depresi pada remaja. Sumbangan
efektif atau koefisien
determinasi (r2) variabel
Pola Asuh Otoriter
Orang Tua terhadapDepresi pada Remaja yaitu sebesar
7,9%, sisanya sebesar 92,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam
penelitian.
Penulis: Puspa Madyarini, Suci
Murti Karini, Nugraha Arif Karyanta
Kode Jurnal: jppsikologiklinisdd140001