FENOMENA KESETARAAN GENDER PADA GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (STUDI PADA TK AISYIYAH BUSTANUL ATFHAL, KARANGMALANG, CATUR TUNGGAL, DEPOK, SLEMAN, YOGYAKARTA)
Abstrak: Penelitian ini
mengkaji fenomena kesetaraan gender pada guru PAUD. Guru PAUD sering
diidentikkan sebagai pekerjaan perempuan dan hanya sedikit lakilaki yang
mau terlibat didalamnya.
Hal ini terjadi
seiring dengan adanya pembagian pekerjaan antara laki-laki
dan perempuan. Perempuan dianggap lebih cocok
melakukan jenis pekerjaan
yang terkait dengan sektor
domestik seperti mengasuh anak.
Tujuan penelitian ini
untuk mengetahui fenomena
kesetaraan gender pada guru PAUD. Penelitian ini menggunakan metode
kualitatif deskriptif dimana subyek penelitiannya
ditentukan dengan teknik
purposive sampling. Pengumpulan data
dilakukan melalui observasi,
wawancara, serta dokumentasi. Validitas data
pada penelitian ini
digunakan teknik triangulasi sumber.
Untuk teknik analisa data,
penelitian ini mengacu
kepada model interaktif
Miles & Huberman. Hasil
dari penelitian ditemukan
bahwa guru PAUD
laki-laki dan perempuan memiliki
peran yang sama.
Baik guru laki-laki
maupun perempuan mampu
melaksanakan tugas dengan sabar, tlaten, dan
memberikan kasih sayang terhadap anak-anak. Namun karena jumlah guru
PAUD laki-laki hanya satu orang maka
terlihat adanya dominasi
guru perempuan, terutama
pada penanganan program-program dan
rapat pengambilan keputusan.
Berdasarkan hal tersebut maka disarankan agar menambah jumlah
guru laki-lakiyang menjadi guru PAUD agar
proporsi guru laki-laki
dan perempuan seimbang sehingga dapat
tercipta kesetaraan gender, khususnya di TK ABA Karangmalang.
Penulis: NISA KARIMAH HAKIM
Kode Jurnal: jpsosiologidd140073