PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
Abstract: Transformasi dari
IAIN Sunan Kalijaga
menjadi UIN Sunan Kalijaga memiliki dampak sebuah
reformasi dan salah satunya dalam hal sumber daya pemerintah. Sumber daya manusia
menjadi salah satu aset penting dalam keberlangsungan kegiatan di UIN Sunan
Kalijaga. SDM di UIN Sunan Kalijaga,
termasuk: (1) dosen,
(2) tenaga administratif, (3) tenaga fungsional bukan dosen (peneliti,
pustakawan dan juru arsip. Kemajuan transformasi menjadi universitas, UIN sudah
menerima ISO 9001: 2008 dari TUV Rheiland pada 10 September 2009. Kajian ini
fokus pada pelayanan yang diberikan oleh karyawan (karyawan administrasi).
Dalam pelaksanaannya di lapangan masih saja dijumpai bagaimana pelayanan yang
diberikan oleh karyawan UIN Sunan Kalijaga sangat tidak maksimal dan tidak
menyenangkan. Berdasarkan latar belakang, penelitian ini memiliki rumusan
masalah sebagai berikut : apakah ada pengaruh dari budaya organisasi terhadap
pelayanan karyawan di lingkungan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Teori yang
digunakan adalah teori hubungan budaya organisasi dan pelayanan karyawan.
Metode yang digunakan adalah metode kuant itat if. Populasi pada kajian ini adalah
keseluruhan karyawan UiN Sunan Kalijaga sejumlah 498 orang, dengan sampel 222
responden. Lokasi penelitian di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Teknik
pengumpulan data menggunakan kuisioner sebagai data primer dan mengumpulkan
data sekunder (laporan, majalah dan sebagainya). Uji tes validasi data dengan
menggunakan korelasi produk momen dan tes reabilitas Cronbach Alpha (variabel
studi dinyatakan reliabel jika nilai alpha(α) adalah diatas tabel atau diatas r
0.600). Sementara itu, analisis menggunakan analisis simplified regression
linear. Analisis ini
digunakan untuk mengukur pengaruh
budaya organisasi terhadap pelayanan karyawan dengan menggunakan sebuah level
signifikan (α) dari 5%. Dari penelitian ini beberapa hasilnya adalah: pertama,
hubungan antara budaya organisasi dengan pelayanan karyawan adalah 0.619 dan
hubungannya signifikan. Kedua, efek dari frekuensi budaya organisasi terhadap
pelayanan karyawan adalah 38.3% dan
sisa 61.7% dipengaruhi
oleh faktor-faktor luar dari model regresi ini. Ketiga, tujuan bagi dampak
pelayanan karyawan dan budaya organisasi secara umum menunjukan pengurangan
penurunan. Keempat, hubungan antara pelayanan karyawan yang dipengaruhi budaya organisasi
secara umum berkurang.
Penulis: Sulistyaningsih, Ambar
Sari Dewi, dan Yani Tri Wijayanti
Kode Jurnal: jpsosiologidd140012
