PENGRAJIN KULIT DI ERA GLOBALISASI (Studi Kasus Kehidupan Sosial Ekonomi Pengrajin Kulit di Desa Ringinagung Kecamatan Magetan Kabupaten Magetan Tahun 2013)

Abstrak: Era Globalisasi memacu semua negara di belahan dunia untuk berlomba - lomba memajukan seluruh sektor yang terdapat di masing-masing negaranya untuk memajukan negara tersebut. Begitu juga dalam sektor ekonomi. Saat ini sektor perindustrian di seluruh dunia sangat berkembang pesat, hal ini dapat dilihat dari perkembangan teknologi dalam bidang perindustrian yang semakin canggih. Tidak terkecuali dengan Indonesia yang menjadikan sektor industri menjadi matapencaharian sebagian besar penduduknya. Industri kecil dan kerajinan rumah tangga pada hakekatnya masih bertahan dalam struktur perekonomian Indonesia. Alasan kuat yang mendasari resistensi dari keberadaan industri kecil dan kerajinan rumah tangga dalam perekonomian Indonesia yaitu, Pertama : sebagian besar populasi industri kecil dan kerajinan rumah tangga berlokasi di daerah pedesaan dikaitkan dengan tenaga kerja yang semakin meningkat serta luas tanah garapan pertanian yang relatif berkurang, sehingga industri kecil merupakan alternatif jalan keluarnya. Kedua : beberapa jenis kegiatan industri kecil dan kerajinan rumah tangga banyak menggunakan bahan baku dari sumber di lingkungan terdekat, disamping tingkat upah yang murah, biaya produksi dapat ditekan rendah. Ketiga: harga jual yang relatif murah. Keempat: tetap adanya permintaan terhadap beberapa jenis komoditi yang tidak diproduksi secara masinal (misalnya batik tulis, anyaman, barang ukiran dan sebagainya) juga merupakan aspek pendukung yang kuat (Saleh, 1986). Industri kerajinan kulit di Magetan merupakan industri yang cukup besar yang terdapat lebih kurang 131 unit yang semuanya tersebar di Desa Ringinagung, Desa Mojopurno, Desa Banjarejo dan beberapa desa atau kelurahan lainnya. Industri kerajinan kulit yang berada di Ringinagung ini berawal dari adanya implementasi sentra penyamakan kulit yang juga berada di Desa Ringinagung. Dengan mengetahui pemerolehan modal dan proses produksi serta bagaimana cara pemasaran produk kerajinan kulit di desa Ringinagung diharapkan mampu memberikan analisis strategi yang tepat untuk  meningkatkan kesejahteraan pengrajin kulit di Desa Ringinagung di era globalisasi.
Kata kunci: Industri kerajinan kulit, meningkatkan, kehidupan sosial ekonomi, globalisasi
Penulis: MAYA NURMALITA
Kode Jurnal: jpsosiologidd130240

Artikel Terkait :