KARAKTERISASI KIMPUL (Xanthosoma spp) BERDASARKAN KARAKTER MORFOLOGI DAN ANALISIS ISOZIM
ABSTRAK: Kimpul (Xanthosoma
spp) merupakan salah
satu komoditas umbi-umbian potensial yang
belum termanfaatkan secara
maksimal di Indonesia.
Potensi dari komoditas tersebut
belum didukung dengan
data yang baik.
Untuk menggali potensi yang
dimiliki tanaman kimpul
(Xanthosoma spp) perlu
dilakukan pendataan sifat pentingnya
dengan melakukan karakterisasi. Karakterisasi
dapat dilakukan berdasarkan karakter
morfologi maupun analisis
isozim. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui keragaman
tanaman kimpul (Xanthosoma
spp) berdasarkan karakter morfologi
dan analisis isozim
serta korelasi antara
jarak genetik berdasarkan karakter
morfologi dan kemiripan
genetik berdasarkan pola pita isozim.
Penelitian morfologi dilakukan
di Kecamatan Galur,
Lendah dan Girimulyo Kabupaten
Kulon Progo. Data
morfologi diuraikan secara
deskriptif dan disajikan dalam
bentuk dendogram hubungan
kekerabatan. Analisis Isozim dilakukan di
Laboratorium Pemuliaan Tanaman
Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada
Yogyakarta. Data pola
pita isozim dianalisis
secara kuantitatif berdasarkan
muncul tidaknya pita pada gel kemudian dibuat dendogram. Korelasi antara jarak
genetik berdasarkan karakter
morfologi dan kemiripan
genetik berdasarkan pola pita
isozim dianalisis berdasarkan
koefisien korelasi product-moment dengan kriteria goodness of
fit. Korelasi antara data
morfologi dan data
pola pita Isozim
Esterase, Glutamat
Oksaloasetat Transaminase dan
POD berturut-turut berada
pada level 0.967918, 0.937113
dan 0.892721. Dengan
demikian berarti bahwa
hasil karakterisasi
berdasarkan karakter morfologi
dan hasil karakterisasi
berdasarkan marka isozim estserase
serta Glutamat Oksaloasetat
Transaminase memiliki
korelasi yang sangat baik. Sedangkan hasil
karakterisasi berdasarkan karakter
morfologi dan hasil karakterisasi berdasarkan marka isozim
POD memiliki korelasi yang baik.
Karakterisasi Xanthosoma berdasarkan karakter morfologi konsisten dengan
karakterisasi berdasarkan marka isozim.
Penulis: Nurmiyati, Sugiyarto,
Sajidan
Kode Jurnal: jpbiologidd100097