Pengaruh Pelaksanaan Metode Therapeutic community Terhadap Kesembuhan Pecandu Narkoba di Sibolangit Center

Abstrack: Pusat Rehabilitasi menjadi salah satu wadah yang memberikan pelayanan danpembinaan bagi para pecandu narkoba. Masing-masing Pusat Rehabilitasi memiliki metode-metode yang berbeda dalam pembinaanya. Ada yang menggunakan metode Narcotics Anonymous (NA) yang menggunakan 12 langkah atau yang biasa di kenal dengan twelve step, metode religi, ataupun metode Therapeutic Community (TC). Metode yang dtpilih menjadi hak masing-masing Pusat Rehabilitasi. Therapeutic community membutuhkan waktu 5 -7 tahun untuk mendapatkan hasil yang maksimal bagi pecandu narkoba. Hanya saja Sibolangit Centre menetapkan jangka waktu 1 tahun untuk proses pembinaan. Hal ini tentu berpengaruh terhadap keoptimalan metode Therapeutic Community. Menurut Kepala Sibolangit Centre banyak para pecandu yang telah mengalami proses pemulihan selama 1 tahun namun kembali kambuh (relapse). Makalah yang merupakan hasil penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pelaksanaan Therapeutic Community terhadap kesembuhan para pecandu, kemudian bagaimana pengaruhnya terhadap kambuhnya (relapse ) para pecandu. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sebuah rekomendasi ke Pusat Rehabilitasi Sibilangit Centre dalam peningkatan kualitas pembinaan yang dilakukan
Keyword: Kesembuhan, Therapeutic community, Pacandu Narkoba
Penulis:  Elva Yeni Br Ginting, Eka Priyanti, Debora Hilderia dan Dedi Andriansyah
Kode Jurnal: jpantropologidd140013

Artikel Terkait :