PENGARUH TINGKAT INFLASI, TINGKAT SUKU BUNGA SBI, NILAI TUKAR RUPIAH, INDEKS DOW JONES, DAN INDEKS KLSE TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) STUDI PADA BURSA EFEK INDONESIA PERIODE JANUARI 2010 – DESEMBER 2013

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat inflasi, tingkat suku bunga SBI, nilai tukar Rupiah, indeks Dow Jones (AS), dan indeks KLSE (Malaysia) terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian explanatory dengan pendekatan kuantitatif. Penentuan sampel berdasarkan data time series bulanan periode Januari 2010 – Desember 2013 dengan menggunakan metode sampel jenuh, yaitu sebanyak 48 sampel. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier berganda. Nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,84 yang berarti variabel independen yaitu tingkat inflasi, tingkat suku bunga SBI, nilai tukar Rupiah, indeks Dow Jones, dan indeks KLSE menjelaskan variabel dependen yaitu Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 84% dan sisanya sebesar 16% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Hasil uji simultan (uji F), menunjukkan bahwa tingkat inflasi, tingkat suku bunga SBI, nilai tukar Rupiah, indeks Dow Jones, dan indeks KLSE secara simultan  berpengaruh signifikan terhadap IHSG. Hasil uji parsial (uji t), menunjukkan bahwa secara parsial tingkat inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap IHSG, tingkat suku bunga SBI dan nilai tukar Rupiah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap IHSG, indeks Dow Jones dan indeks KLSE berpengaruh positif dan signifikan terhadap IHSG. Variabel independen yang berpengaruh paling dominan terhadap IHSG adalah indeks Dow Jones.
Kata Kunci: tingkat inflasi, tingkat suku bunga SBI, nilai tukar Rupiah, indeks Dow Jones, indeks KLSE, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Penulis: Yusnita Jayanti
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd140340

Artikel Terkait :