PERAN MORFOTEKTONIK DAS DALAM PENGEMBANGAN POTENSI ENERGI MIKRO HIDRO DI CIANJUR-GARUT BAGIAN SELATAN
Abstrak: Geomorfologi kawasan
Cianjur-Garut bagian selatan berupa pegunungan dengan kemiringan lereng landai
hingga terjal. Sebagian wilayah memiliki anak-anak sungai berlembah sempit dan
berjeram sehingga potensi sumberdaya air di kawasan ini termasuk berlimpah.
Potensi tersebut dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi mikro hidro.
Permasalahan yang diteliti adalah sejauh mana peran karakteristik geomorfologi akibat
proses tektonik dalam pengembangan potensi energi mikro hidro. Sistematika
penelitian didasarkan atas pola pikir bahwa peristiwa geologi masa lampau
menghasilkan karakteristik geomorfologi tertentu. Bentuk geomorfologi dikontrol
oleh tektonik, seperti diperlihatkan
oleh karakteristik geomorfologi di Cianjur-Garut bagian selatan. Beragam
parameter morfotektonik DAS dapat menjadi indikator untuk mendeteksi potensi
energi mikro hidro. Daerah Aliran Sungai (DAS) yang dikontrol oleh tektonik
memiliki bentuk ramping. Jaringan pengaliran
berpola menangga, dengan orde sungai 1 dan 2. Kondisi ini memungkinkan
debit air permukaan relatif besar dengan elevasi jatuhan yang tinggi.
Pendekatan probabilistik digunakan dalam analisis data.Hasil analisis data
karakteristik geomorfologi antara DAS Cipandak dan Cikaingan menunjukkan adanya
perbedaan yang signifikan. Fenomena tersebut mengakibatkan perbedaan potensi
energi mikro hidro di kedua DAS.
Penulis: Emi Sukiyah, Nana
Sulaksana, Hendarmawan, dan Mega F. Rosana
Kode Jurnal: jpbiologidd120055