PERTUMBUHAN TANAMAN KEDELAI (Glycine max (L.) Merr.) YANG DIINOKULASI DENGAN CAMPURAN MIKORIZA VA DI TANAH ULTISOL
ABSTRAK: Kedelai merupakan
komoditas pangan yang sangat strategis di Indonesia. Konsumsi terhadap kedelai terus meningkat
sejalan dengan perkembangan penduduk, sayangnya kebutuhan ini belum diimbangi
dengan peningkatan produksi yang memadai sehingga volume impor makin meningkat
setiap tahun. Sampai saat ini Indonesia
harus mengimpor sekitar satu juta ton kedelai per tahun untuk memenuhi
kebutuhan nasional.
Upaya peningkatan produksi kedelai bisa dilakukan antara lain dengan
ekstensifikasi pertanian melalui perluasan areal tanam di luar P. Jawa. Kendala yang dihadapi adalah kebanyakan lahan
yang tersedia merupakan tanah mineral masam, misalnya jenis tanah ultisol. Untuk itu selain dititikberatkan pada
penemuan varietas unggul kedelai yang tahan masam juga dilakukan teknologi
pengelolaan tanah bermasukan hara rendah dengan pemanfaatan mikoriza vesikular
arbuskular (MVA).
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh inokulasi
campuran MVA yang terdiri dari Glomus manihotis, G. etunicatum, Acaulospora sp.
dan Gigaspora margarita serta mengetahui dosis campuran MVA yang paling efektif
dalam menginfeksi perakaran, meningkatkan kandungan P jaringan seta
meningkatkan berat kering tanaman kedelai di tanah ultisol.
Metode yang digunakan adalah metode eksperimental dengan Rancangan Acak
Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dosis MVA yaitu M0 = kontrol, M1 =
50 spora per tanaman, M2 = 75 spora per tanaman, M3 = 100 spora per tanaman dan
M4=125 spora per tanaman. Setiap
perlakuan diulang 5 kali, Pengamatan
dilakukan terhadap derajat infeksi MVA, berat kering serta kandungan P jaringan
tanaman. Data dianalisis dengan analisa
ragam pada tingkat kesalahan 5% dan !% kemudian dilanjutkan dengan uji Beda
Nyata Jujur (BNJ).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa inokulasi campuran MVA berpengaruh
terhadap derajat infeksi MVA dan meningkatkan kandungan P jaringan tanaman
serta berat kering tanaman kedelai di tanah ultisol. Inokulasi MVA dengan dosis 125 spora per
tanaman memberikan pengaruh yang paling baik dalam meningkatkan pertumbuhan
tanaman kedelai di tanah ultisol.
Penulis: Riezky Maya Probosari
Kode Jurnal: jpbiologidd110218