SINTESIS KHITOSAN BERAT MOLEKUL RENDAH DARI LIMBAH UDANG PUTIH (Penaeus merguiensis) MELALUI PROSES HIDROLISIS ENZIMATIS DENGAN PAPAIN DAN UJI AKTIVITAS TERHADAP BAKTERI Staphylococcus epidermidis
ABSTRAK: Penelitian ini
bertujuan untuk: 1) mensintesis khitosan dan khitosan berat molekul rendah dari
limbah udang putih (Penaeus merguiensis) 2) mengkarakterisasi khitosan dan
khitosan berat molekul rendah, 3) menguji aktivitas khitosan berat molekul
rendah terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Sintesis khitosan dilakukan
melalui proses deproteinasi, demineralisasi, dan deasetilasi. Selanjutnya
dilakukan Karakterisasi terhadap khitosan yang meliputi rendemen, kadar air,
kadar abu, berat molekul, daya ikat air, daya ikat lemak, kelarutan,
viskositas, derajat polimerisasi, derajat deasetilasi, dan struktur menngunakan
FTIR. Sintesis khitosan berat molekul rendah dilakukan melalui proses
hidrolisis secara enzimatis menggunakan enzim papain. Karakterisasi khitosan
berat molekul rendah dilakukan dengan menghitung rendemen, berat molekul,
derajat polimerisasi, derajat deasetilasi, dan struktur mennggunakan FTIR. Uji
aktivitas antibakteri khitosan berat molekul rendah dilakukan terhadap bakteri
S. epidermidis dilakukan menggunakan metode difusi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Khitosan dapat disintesis dari
limbah udang putih melalui proses deproteinasi, demineralisasi, dan
deasetilasi. 2) Karakteristik fisik khitosan yang dihasilkan adalah rendemen
52,82%, kadar air (2,3±0,1)%, kadar abu
4,038%, berat molekul 2.679,57 g/mol, daya ikat air (590±21,3)%, daya ikat
minyak (569±4,29)%, kelarutan (28±3,2)%, viskositas (1,33 ± 0,04) cp, derajat
polimerisasi 16,627,dan derajat deasetilasi 82,72% dan karakteristik fisik
khitosan berat molekul rendah. 3) Khitosan berat molekul rendah dapat
disintesis dengan cara hidrolisis enzimatis menggunakan enzim papain. 4)
Karakteristik khitosan berat molekul rendah meliputi rendemen 60%, berat
molekul 2.401,80 g/mol, derajat polimerisasi 14,903, dan derajat deasetilasi
83,71%. 5) Dari aspek struktur kimia, produk khitosan, Khitosan berat molekul
rendah dapat dibuktikan dari analisis FTIR. 6) Uji aktivitas antibakteri
khitosan berat molekul rendah terhadap bakteri S. epidermidis pada konsentrasi
0,4% memiliki daya hambat 8,71 mm, konsentrasi 0,6% memiliki daya hambat 10,38
mm dan konsentrasi 0,8% memiliki daya hambat 15,91 mm.
Penulis: Endang Susilowati, M.
Masykuri, Maryani Maryani, Atik Pujirahayu
Kode Jurnal: jpbiologidd100104