FORMULASI DAN EVALUASI TABLET ALPRAZOLAM 1 MG

ABSTRAK: Seperti benzodiazepine lainnya, Alprazolam digunakan untuk menangani gangguan anxietas jangka pendek, juga digunakan untuk pengobatan gangguan kepanikan, dengan atau tanpa agographobia. Beberapa faktor dapat berpengaruh dalam kecepatan melarut obat dari sediaan tablet, yang berdampak pada ketersediaan hayatinya, yang mana dapat dipengaruhi oleh ukuran kristal zat aktif, mekanisme dan kecepatan hancurnya tablet, metoda granulasi, jenis dan jumlah penggranul, jenis, jumlah dan metoda inkorporasi zat penghancur dan pelincir, proses dan formulasinya. Tujuan dari penelitian adalah untuk menyiapkan dan mengevaluasi tablet Alprazolam 1 mg, dengan metoda granulasi basah, sebagai bahan pembantu digunakan Amylum Maydis dan Laktosa sebagai pengisi, Natrium Lauril Sulfat sebagai pengikat kelarutan, Natrium Starch Glycolat sebagai penghancur, Erytrocin CI 45430 sebagai pewarna, Polivinyl Pirolidon K 30 sebagai pengikat dengan variasi konsentrasi, Ethanol 95% sebagai pembasah, Talkum, Silicon Dioksida Coloidal dan Magnesium Stearat sebagai glidant dan anti adherent, terhadap massa granul dilakukan pemeriksaan: kadar air, waktu alir, sudut istirahat, kompresibilitas, distribusi ukuran partikel, dan dilakukan pemeriksaan sediaan tablet dan terhadap formula yang dipilih dilakukan Uji disolusi Terbanding dan Uji Bioekivalensi dibandingkan terhadap Tablet innovator Alprazolam 1 mg, dengan hasil memenuhi persyaratan.
Kata kunci: Alprazolam, uji disolusi terbanding, uji Bioekivalensi
Penulis: Mutiawati, Y, Rusdiana, T dan Fitrileni
Kode Jurnal: jpbiologidd140003

Artikel Terkait :