PEMANFAATAN BATU APUNG (PUMICE) SEBAGAI BAHAN PEMUCAT CRUDE PALM OIL
Abstract: Minyak kelapa sawit
merupakan lemak yang diekstraksi dari buah kelapa sawit. Minyak dan lemak dapat
diproses melalui proses pemurnian fisika dan kimia dengan pengendapan,
netralisasi alkali dan pemucatan. Proses yang digunakan pada penelitian ini
adalah pemucatan yaitu suatu proses untuk mengurangi atau menghilangkan zat-zat
warna yang ada pada minyak dengan menggunakan batu apung atau pumice sebagai
bahan pemucat yang mempunyai perbandingan kadar silikat nya 60,56 %. Dari hasil
penelitian, kadar asam lemak bebas optimal yang dihasilkan sebesar 0,0307% pada temperatur 50 oC selama 20 menit dengan penambahan
jumlah batu apung sebesar 1% serta ukuran batu apung -115+32 mesh, sedangkan
tingkat kandungan karoten optimal yang mampu diadsorbasi oleh pumice adalah
699,266 ppm yang dihasilkan pada temperatur 60oC dengan penambahan batu apung
sebesar 1 % dan ukuran batu apung -115+32 mesh
selama 20 menit.
Penulis: Siti Miskah
Kode Jurnal: jpkimiadd100087