PENENTUAN WAKTU INKUBASI OPTIMUM TERHADAP AKTIVITAS BAKTERIOSINLactobacillus sp. RED4
Abstract: Pemanfaatan Bakteri
asam laktat (BAL) dalam industri pangan telah dikenal secara luas sebagai
kultur starter (fermentasi) dan pengawet pangan. Bakteriasamlaktat menghasilkan
senyawa antimikroba antara lain senyawa asam laktat, hidrogen peroksida, dan
bakteriosin. Lactobacillus sp. RED4 merupakan salah satu isolat BAL hasil
isolasi dari cincalok formulasi yang dapat memproduksi senyawa antimikroba
bakteriosin. Tujuan penelitian ini adalah menentukan waktu inkubasi optimum
terhadap aktivitas antimikroba bakteriosin dariLactobacillus sp. RED4. Uji
aktivitas antimikroba menggunakan metode difusi sumur agar terhadap
beberapamikroba uji. Berdasarkan hasil penelitian Lactobacillus sp. RED4 dapat
memproduksi antimikroba bakteriosin, yang terdeteksi pada fase eksponensial
yaitu jam ke-4 dan mencapai optimum pada awal fase stasioneryaitu jam ke-16.
Indikator waktu inkubasi optimum adalah waktu dimana antimikroba bakteriosin
diproduksi secara optimal yang ditandai dengan besarnya zona bening yang
terbentuk di sekitar sumur pada semua mikroba uji. Produksi antimikroba
bakteriosin Lactobacillus sp. RED4 pada waktu inkubasi 16 jam. Aktivitas
amtimikroba bakteriosin terhadap Bacillus cereus, Bacillus subtilis, Salmonella
sp., Aeromonas hydrophila, Eschericia coli, Pseudomonas aeruginosa, dan Candida
albicansebesar 6,40±0,06; 6,93±0,10;
3,22±0,05; 6,15±0,08; 6,79±0,07; 14,28±0,04 dan 6,46±0,06 mmsecara berturut-turut.
Penulis: Hanimatul Khoiriyah,
Puji Ardiningsih
Kode Jurnal: jpkimiadd140313