PENGARUH JENIS PELARUT TERHADAP PERSEN YIELDALKALOIDDARI DAUN SALAM INDIA (MURRAYA KOENIGII)

Abstract: Daun salam India merupakan tanaman khas wilayah Asia Tenggara, daun ini dimanfaatkan secara luas oleh masyarakat sebagai rempah penyedap masakan. Terdapat beberapa metode untuk mengekstrak kandungan minyak atsiri dan alkaloid dari tanaman dan rempah – rempah, seperti distilasi uap, hydrodistillation, dan ekstraksi pelarut. Pada penelitian kali ini dilakukan ektraksi pelarut dengan metode sokhletasi untuk mendapatkan persen yield dari ketiga jenis pelarut dan konsentrasi optimal. Variabel pada penelitian ini adalah jenis pelarut (etanol, heksana, air), konsentrasi etanol (40 %, 70 %, 90 %) dan temperatur. Hasil penelitian diperoleh ekstraksi daun salam India dengan pelarut etanol menghasilkan yield sebesar 22 %, heksana 18 %, sedangkan air 9 %. Kemudian untuk konsentrasi etanol 40 % menghasilkan yield sebesar 6,667 %, 16,66 % untuk etanol 70 %, dan 20 % untuk etanol 90 %. Sehingga etanol merupakan pelarut terbaik dengan etanol 70 % paling optimal dalam mengekstrak daun salam India dibandingkan heksana dan air.
Kata Kunci: Daun salam India, Leaching, Etanol, Heksana, Air
Penulis: Tamzil Azis, Sendry Febrizky, Aris D. Mario
Kode Jurnal: jpkimiadd140326

Artikel Terkait :