ANALISIS PENGARUH SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PT. X
Abstrak: PT. X
bergerak dalam bidang
manufaktur dan telah
menerapkan Sistem Manajemen Mutu (SMM)
ISO 9001:2008. Namun
selama penerapannya, kinerja
karyawan masih belum seperti yang diharapkan. Hal ini
dapat dilihat dari pencapaian target produksi pada tahun 2012 sebesar 85%.
Kurang maksimalnya implementasi
SMM ISO 9001:
2008 diduga sebagai
salah satu penyebab rendahnya kinerja karyawan. Hasil audit pengawasan
menemukan ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan terkait kinerja
karyawan yang terdapat
di dalam klausul
6 (klausul pengelolaan sumber
daya), antara lain
level dari kompetensi
belum ditetapkan untuk
setiap jenjang, evaluasi personil
setelah pelaksanaan pelatihan
belum dilakukan, dan
sistem dokumentasi data untuk
perbaikan mesin dan
peralatan belum optimal.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh SMM ISO 9001: 2008 khusus klausul 6 yang terdiri dari dari sub klausul
kompetensi, pelatihan, kepedulian, prasarana, dan lingkungan kerja terhadap
kinerja karyawan baik secara
simultan maupun secara
parsial. Teknik pengumpulan
data yang digunakan adalah
wawancara dan kuesioner. Metode
penarikan sampel yang digunakan adalah disproportionate stratified
random sampling dengan
ukuran sampel 94
orang. Metode analisis yang
digunakan adalah analisis
deskriptif dengan model
regresi linear berganda
dengan perangkat lunak SPSS
versi 20. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa
SMM ISO 9001:2008 berpengaruh terhadap kinerja
karyawan, dimana kemampuan SMM ISO 9001: 2008 menjelaskan variabel kinerja
adalah sebesar 31,2%. Secara parsial, diketahui bahwa hanya variabel kepedulian
dan lingkungan kerja
yang berpengaruh secara
signifikan terhadap kinerja
karyawan. Oleh karena itu,
untuk meningkatkan kinerja
karyawan, perusahaan harus
mengevaluasi dan membenahi SMM
ISO 9001: 2008 khususnya dalam hal kepedulian dan lingkungan kerja.
Penulis: Debbie Tiur J. Purba,
Khawarita Siregar, Ukurta Tarigan
Kode Jurnal: jptindustridd140414