KARAKTERISASI BAHAN FEROELEKTRIK BARIUM STRONTIUM TITANAT (Ba0,7Sr0,3TiO3) MENGGUNAKAN MIKROSKOP IMBASAN ELEKTRON (SEM)
ABSTRAK: Telah dilakukan
pembuatan feroelektrik Ba0,7Sr0,3TiO3 dari
bahan BaCO3 (Barium Karbonat), SrCO3
(Strontium Karbonat) dan
TiO2 (Titanat Oksida)
dengan menggunakan metode eksperimen reaksi padatan. Feroelektrik
Ba0,7Sr0,3TiO3 disintering pada
suhu yang berbeda,
yaitu 600oC, 700oC,
dan 800oC. Hasil
yang diperoleh adalah feroelektrik Ba0,7Sr0,3TiO3 dan
kemudian dikarakterisasi dengan
menggunakan Mikroskopi
Imbasan Elektron (SEM),
kemudian sampel ukuran
butiran feroelektrik Ba0,7Sr0,3TiO3 meningkat
dengan kenaikan suhu
sintering yaitu 1,67µm,
2,27µm dan 2,38µm masing-masing
pada sampel 600oC,
700oC, dan 800oC,
sebaliknya nilai kerapatan
butiran menurun dengan kenaikan suhu kalsinasi dan sintering yaitu
5,03x10-4%, 4,40x10-4 %,
dan 1,52x10-4%. Nilai
tahanan rata-rata meningkat
dengan suhu kalsinasi dan
suhu sintering pada
suhu 400oC, 600oC,
700oC, dan 800oC
yaitu 6,716x108Ω, 6,740x108
Ω, 6,754x108Ω, dan
6,768x108Ω, begitu pula
dengan nilai JOM FMIPA Volume 1
No. 2 Oktober 2014 170 tahanan
jenis rata-rata yang
meningkat dengan kenaikan
suhu kalsinasi yaitu 193,122x108Ωm, 194,884x108Ω,
196,784x108Ωm, dan 198,882x108Ωm. Hal
ini disebabkan karena adanya pengaruh suhu terhadap susunan atom-atom
bahan.. Tahanan jenis tidak bergantung
pada bentuk geometri,
tetapi bergantung dari
suhu bahan tersebut.
Penulis: Befriana Ayu Rizki,
Rahmi Dewi, Sugianto
Kode Jurnal: jpfisikadd140385