Metode Regresi Linier untuk Prediksi KebutuhanEnergi Listrik Jangka Panjang (Studi Kasus Provinsi Lampung)
Abstrak: Meningkatnya
pembangunan di Provinsi Lampung terutama di sektor perumahanbaik sederhana maupun rumah mewah yang
membawa konsekuensi logis
berupapeningkatan kebutuhan tenaga
listrik. Sebuah studi komprehensif
dalam rangkapenyedian tenaga
listrik di Lampung
menjadi kebutuhan yang mendesakdilakukan untuk
membuat rencana operasi
sistem tenaga listrik.
Salah satu faktoryang
sangat menentukan dalam membuat
rencana operasi sistem
tenaga listriktersebut adalah
prediksi beban listrik yang
akan ditanggung oleh
sistem tenagalistik yang
bersangkutan. Penelitian ini
bertujuan untuk memprediksi kebutuhan
energi listrik di
Provinsi Lampung hingga
Tahun 2030, diharapkan dapatdijadikan sebagai
masukkan dalam melakukan
perencanaan pembangunan sistemtenaga
listrik. Prediksi kebutuhan energi
listrik Lampung dibagi
menjadi 4 sektoryaitu
: sektor rumah
tangga, bisnis, publik, dan
industri. Proses perancanganprediksi kebutuhan
energi listrik menggunakan
6 variabel dan dibagi menjadi 2 parameter, yaitu: parameter ekonomi (produk domestik
regional bruto, jumlahpenduduk, jumlah
rumah tangga) dan
parameter listrik (rasio
elektrifikasi, faktor beban, losses). Dengan menggunakan metode
regresi linier untuk
memprediksivariabel-variabel
di atas, diperoleh
hasil prediksi daya listrik
tersambung totalpada tahun
2028 sebesar 2.841,78
MVA (rata-rata pertumbuhannya sebesar 2,38
%), dan konsumsi
energi listrik pada
tahun 2023 sebesar
5.934,98 Gwh (rata-rata
pertumbuhannya sebesar 3, 83 %).
Penulis: M. Syafruddin,
Lukmanul Hakim,Dikpride Despa
Kode Jurnal: jptinformatikadd140147