MODEL PEMILIHAN VENDOR TRUCKING PRIORITAS DAN ALOKASI ORDER UNTUK DELIVERY PROJECT ACCOUNT PERFETTI VAN MELLE INDONESIA (CASE STUDY: PT DAMCO INDONESIA)

Abstrak: Proses  pemilihan  vendor  sangat  penting  untuk  diperhatikan  dan  dilaksanakan  sebaik  mungkin  dalam upaya  memberikan  dan  meningkatkan  pelayanan  yang  diberikan  demi  terciptanya  kepuasan  pelanggan secara  maksimal. PT Damco  Indonesia  harus  mampu  menentukan dan  memilih  mitra kerja terbaik  yang memiliki  kualitas  kinerja  sesuai  dengan  standar  yang  telah  ditetapkan  perusahaan,  khususnya  dalam memilih  vendor.  Kesalahan  memilih  Vendor  dapat  menyebabkan  kerugian  bagi  perusahaan.  Fuzzy Synthetic  Evaluation  merupakan  suatu  metode  yang  digunakan  untuk  menilai  kinerja  vendor  yang memberi  fleksibilitas    untuk    menampung    ketidakpastian    akibat    samarnya    informasi    yang  dimiliki  maupun    unsur    preferensi    yang    subjektif    yang    dapat    digunakan    dalam  masalah    pengambilan  keputusan.  Metode  ini  digunakan  untuk  mendapatkan    Third  Party  Logistic  (3PL)  yang  akan  digunakan untuk  mengalokasikan  order  ke  pelanggan.  Pengalokasi  order  dilakukan  dengan  mengaplikasikan algoritma  transportasi.  Penulis  menggunakan  dua  buah  metode  dalam  algoritma  ini  yaitu  Vogell’s Aproximation  Method  (VAM)  untuk  penentuan  tabel  awalnya  dan  Modified  Distribution  Method  untuk melakukan  pengujian  terhadap  tabel  awal  yang  terbentuk  untuk  melihat  keoptimalannya.  Hasil  urutan kriteria  performansi  berdasarkan  kuesioner  pembobotan  yang  telah  ditentukan  melalui  tahapan wawancara  dan  studi  lapangan  di  perusahaan  yaitu  harga/tarif,  network  coverage,  office  equipment, infratruktur  dan kualitas pelayanan, dimana terdapat sub kriteria untuk kualitas yang terdiri dari kualitas alat angkut beserta umur peralatan, asuransi, dan  ability to provide Custome Delivery. Hasil perhitungan dengan Fuzzy Synthetic Evaluation diperoleh hasil vendor PT Adi Sarana Armada  dan Muna Jaya Expres sama-sama memiliki  nilai keanggotaan  terbesar  yaitu  0,22  di kategori “baik” yang  berarti  bahwa  kedua vendor tersebut  memiliki  kinerja  yang lebih baik dibandingkan dengan vendor trucking lainnya. Metode Vogell’s Aproximation Method (VAM) dan Modified Distribution Method  yang digunakan untuk pengalokasiannya  menghasilkan  biaya  distribusi  yang  telah  optimal  dengan  total  biaya  Rp8.467.347,  di mana PT Adi Sarana Armada terpilih sebagai vendor prioritas untuk wilayah kiriman Banten, Lampung, dan  Tanggerang,  sementara  Muna  Jaya  Express  terpilih  sebagai  vendor  prioritas  untuk  wilayah  kiriman Surabaya, Malang, dan Jember.
Kata  Kunci:  vendor, trucking, fuzzy synthetic evaluation, vogell’s aproximation method, modified distribution method
Penulis: Erna Mulyati, Made Prima Widyapurna
Kode Jurnal: jptindustridd140393

Artikel Terkait :