PERANCANGAN DESAIN PRODUK SPRING BED DENGAN MENGGUNAKAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT

Abstrak: Persaingan  bisnis  menuntut  perusahaan  agar  mampu  menerapkan  rencana  strategis  untuk memenuhi  kebutuhan  konsumen  dalam  pengembangan  produk  dengan  peningkatan  kualitas,  performansi, dan  pengurangan  biaya  serta  waktu  produksi.  PT  XYZ  merupakan  salah  satu  perusahaan  manufaktur  produk spring  bed  yang  terus  berusaha  memenuhi  kebutuhan  konsumen  dengan  produk  yang  berkualitas. Permasalahan  yang  terjadi  pada  perusahaan  adalah  adanya  perancangan  ulang  desain  komponen  produk spring bed sehingga menyebabkan waktu produksi yang lebih panjang dan biaya produksi yang tinggi. Tujuan penelitian  ini  adalah  mengidentifikasi  penyebab  terjadinya  pemborosan  waktu  dan  biaya  dalam  proses produksi  produk  spring  bed  dengan  menggunakan  metode  Quality  Function  Deployment  (QFD).  Metode  QFD digunakan untuk mengidentifikasi kebutuhan konsumen yang dihubungkan dengan karakteristik teknis produk spring bed. Karakteristik teknis produk dengan nilai tertinggi menunjukkan bahwa karakteristik teknis tersebut menjadi  fokus  permasalahan  yang  dihadapi  PT  XYZ,  sedangkan  atribut  kebutuhan  konsumen  dengan  nilai tertinggi merupakan hal-hal yang harus diperbaiki untuk mengatasi permasalahan yang ada. Hasil pendekatan dengan metode QFD menunjukan bahwa kinerja karakteristik teknik dengan nilai tertinggi adalah karakteristik teknik  part  family  dan  kesamaan  dasar  struktur  komponen  dengan  masing-masing  nilai  derajat  kepentingan sebesar  20%,  sedangkan  dari  sepuluh  atribut  kebutuhan  konsumen  yang  memperoleh  nilai  relative  weight tertinggi adalah variabel jenis busa foam pada matras dengan nilai relative weight 16,29.
Kata kunci:  Spring Bed, Quality Function Deployment (QFD), Perancangan Produk
Penulis: Febi Ardani, Rosnani Ginting, Aulia Ishak
Kode Jurnal: jptindustridd140409

Artikel Terkait :