PERBEDAAN HASIL BELAJAR DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS ANTARA SISWA YANG MENGIKUTI PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN PENDEKATAN GUIDED INQUIRY DAN VERIFIKASI BERBASIS EKSPERIMEN
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk (1) mengetahui ada tidaknya perbedaan hasil belajar antara siswa yang
mengikuti pembelajaran besaran
dan satuan dengan
pendekatan guided inquiry
dan verifikasi berbasis
eksperimen, (2) mengetahui
ada tidaknya perbedaan
keterampilan berpikir kritis antara
siswa yang mengikuti
pembelajaran besaran dan
satuan dengan pendekatan guided
inquiry dan verifikasi berbasis
eksperimen.
Penelitian ini merupakan
jenis penelitian eksperimen
semu (quasi experiment)
dengan desain penelitian Pretest-Posttest Group Design. Populasi dalam
penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas
X MAN Yogyakarta II tahun ajaran 2013/2014, yang terdiri dari 7 kelas. Teknik pengambilan sampel
yang digunakan yaitu
cluster random sampling
yaitu pengambilan anggota sampel
dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang
ada dalam populasi itu. Dari populasi
yang ada, kelas yang terpilih menjadi kelompok eksperimen
1 yaitu
kelas XB, sedangkan yang terpilih sebagai kelompok eksperimen 2 yaitu
kelas XD. Masing-masing kelas
terdiri dari 25
siswa. Pengumpulan data
dilakukan dengan memberikan
pretest untuk memperoleh data
kemampuan awal siswa.
Selanjutnya siswa diberi
perlakuan (treatment) dengan
diberikan pembelajaran dengan pendekatan
guided inquiry untuk kelas eksperimen 1 dan pendekatan
verifikasi untuk kelas
eksperimen 2. Pada
saat pemberian perlakuan dilakukan observasi
pada kedua kelas
hal ini dilakukan
untuk mengetahui keterampilan berpikir kritis siswa. Selanjutnya kedua kelas diberi posttest untuk
mengetahui hasil belajar siswa.
Validasi instrumen dilakukan
dengan validasi isi
dan validasi konstruk.
Pengujian prasyarat analisis menggunakan
uji normalitas dan
uji homogenitas. Uji
hipotesis dilakukan dengan uji-t untuk hasil
belajar dan uji-u
(mann-whitney Test) untuk
keterampilan berpikir kritis. Pengujian
hipotesis pada taraf
signifikansi 5% untuk
uji-t dengan menggunakan program SPSS 16.0 dan untuk
uji-u dengan menggunakan program microsoft excel 2010.
Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa (1)
ada perbedaan yang
signifikan hasil belajar fisika antara
siswa yang mengikuti
pembelajaran dengan pendekatan
guided inquiry dan verifikasi berbasis
eksperimen berdasarkan gain
score antara pretest-posttest, (2)
ada perbedaan yang signifikan
keterampilan berpikir kritis
antara siswa yang
mengikuti pembelajaran dengan pendekatan guided inquiry dan verifikasi
berbasis eksperimen.
Kata Kunci:
Pendekatan guided inquiry,
Pendekatan verifikasi, Hasil
belajar dan Keterampilan berpikir
kritis
Penulis: Martha Anung
Widyakusuma, Prof. Dr . Mundilarto
Kode Jurnal: jpfisikadd140258