UPAYA UNTUK MEMINIMALKAN TERJADINYA MISKONSEPSI DALAM PEMBELAJARAN FISIKA MATERI HUKUM NEWTON MELALUI METODE PENEMUAN TERBIMBING (GUIDED DISCOVERY) PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PLERET

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) keberhasilan penggunaan metode penemuan terbimbing dalam meminimalkan terjadinya miskonsepsi pokok bahasan hukum Newton, 2) respons siswa terhadap penerapan metode penemuan terbimbing dalam pembelajaran fisika.
Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Desain penelitian yang digunakan mengikuti model penelitian Kurt Lewin. Model ini merupakan kegiatan bersiklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas X semester 1 SMA Negeri 1 Pleret Tahun Pelajaran 2013/2014 yang terdiri dari 26 siswa. Dalam penelitian ini materi pokok yang digunakan adalah hukum Newton. Instrumen yang digunakan antara lain RPP, LKS, soal tes siklus, angket dan lembar observasi sebagai instrumen penjaring data. Data yang dihasilkan berupa data hasil observasi keterlaksanaa pembelajaran, tes hasil belajar siklus, aktivitas belajar siswa dan respons siswa. Setiap data yang didapatkan dianalisis secara kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa 1) hasil rata-rata nilai posttes yang didapat siswa yaitu 77.5 pada siklus I dan 82.7 pada siklus II, persentase aktivitas belajar siswa pada siklus I adalah 3.21 dan pada siklus II adalah 3.47 sudah bagus dan meningkat, konsep-konsep hukum Newton pun sudah benar jadi penggunaan metode ini dikatakan berhasil. 2) respons siswa pun sudah baik dengan nilai persentase rata-rata pada siklus I 3.07 dan pada siklus II meningkat dengan nilai 3.47.
Kata-kata kunci: Metode Penemuan Terbimbing (Guided discovery), miskonsepsi
Penulis: Darsono, Juli Astono. M.Si
Kode Jurnal: jpfisikadd140286

Artikel Terkait :