DETERMINAN PILIHAN KARIR MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN SEBAGAI SPESIALIS DI INDONESIA
ABSTRAK: Di saat pemerintah
telah menjalankan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Indonesia, pemilihan karir
menjadi penting untuk diketahui dan dicermati, terutama terkait pilihan sebagai
dokter spesialis, demi menjamin pemerataan jumlah beserta jenis profesi dokter.
Berbagai penelitian telah dilakukan di luar negeri untuk mengetahui berbagai
determinan penentu pilihan karir mahasiswa kedokteran, akan tetapi penelitian
serupa belum banyak dilakukan di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk
menganalisis determinan pilihan karir mahasiswa kedokteran sebagai spesialis di
Indonesia.
Metode: Studi cross-sectional dengan menggunakan kuesioner. Populasi
penelitian adalah mahasiswa tahun pertama di 13 universitas negeri di Indonesia
dengan Akreditasi A. Penentuan sampel menggunakan stratified consecutive sampling.
Chi square digunakan untuk menguji hubungan antara pilihan karir dengan
determinan sosio-demografi dan akademis.
Hasil: Dari 315 sampel didapatkan 83,8% mahasiswa menjadikan spesialis
sebagai pilihan karirnya. Determinan yang berpengaruh adalah orang tua yang
bekerja di bidang kesehatan (P= 0.036), pendapatan orang tua lebih besar (P=
0.04), dan keputusan untuk masuk fakultas kedokteran sejak sebelum SMA
(P=0.036).
Kesimpulan: Status sosial-ekonomi dan latar belakang orang tua, ditambah
dengan motivasi pribadi sejak dini merupakan determinan yang penting untuk
diperhatikan. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut terkait perilaku yang
mendasari pilihan karir mahasiswa kedokteran, juga perlu dilakukan sosialisasi
tentang betapa penting dan menguntungkannya profesi kedokteran lain demi
mencegah kesenjangan persebaran profesi kedokteran di masa mendatang.
Penulis: Rizma Adlia Syakurah,
Dwi Atika Sari, Dendy Riansyah, Priska Yolanda
Kode Jurnal: jpkedokterandd140015
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGj4FQv1aMKKBVC4_mesGV_ZBAKWTejNaV2HxifdICn1Si6-Cbih_Nn3RHQNCq1oxvhyRv2U9yPX6t4k-PCOSIkqYXB__v7DbFjwnVn73zgsW72l7sqKX5dvQ2XVxnqcLrw2CvPzs63oA/s320/E+JURNAL.gif)