Dinamika Populasi Ikan Kurisi (Nemipterus hexodon) dari Selat Madura
Abstract: Pendugaan
kuantitatif atas ukuran populasi ikan sangat diperlukan dalam pengembangan dan
pengelolaan sumber daya ikan. Pemanfaatan sumber daya ikan dapat dilakukan
secara optimal apabila sediaan (stock) dan sebaran sumber daya ikan tersebut
diketahui secara pasti sehingga langkah kebijakan eksploitasi dapat dilakukan
dengan tepat tanpa membahayakan kelestariannya. Penelitian ini bertujuan
menganalisa dinamika populasi dan tingkat eksploitasi Ikan Kurisi (Nemipterus
hexodon) dari Selat Madura. Penelitian ini dilakukan pada bulan
Februari-Desember 2010. Kajian terhadap biologi dan dinamika populasi Ikan
Kurisi dilakukan dengan mengumpulkan data sebaran frekuensi panjang (LF),
panjang total (TL, Total Length), berat tubuh (W, Weight), jenis kelamin, dan
tingkat kematangan gonad (TKG) dan dianalisa dengan hubungan panjang berat,
pertumbuhan (panjang maksimum, umur dan kecepatan pertumbuhan), yield/recruit
(Y/R) dan biomass/recruit (B/R). Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan
panjang berat W = 0,05 L2,47. Nisbah
kelamin jantan dan betina adalah 1:1,178. Nisbah matang gonad Ikan Kurisi
terjadi pada bulan Februari dan Oktober. Lm = 16,42 cm dan ada 7 bulan dalam satu tahun Lc<Lm.
Parameter dengan persamaan pertumbuhan von Bertanlanffy L∞=30 cm, k=0.4, to=
-0,001. Laju Eksploitasi (E) saat ini 0,48 > E0,5 (0,311). Hasil penelitian
ini memberikan gambaran bahwa laju eksploitasi ikan Kurisi di Selat Madura
harus dikurangi 35 % untuk menjaga kecukupan
spawning biomass.
Penulis: Sutjipto D.O.,
Muhammad S Soemarno, Marsoedi
Kode Jurnal: jpperikanandd130192