KEBERHASILAN HIDUP SETEK PUCUK JABON (Anthocephalus cadamba) DENGAN PEMBERIAN BEBERAPA KONSENTRASI ROOTONE-F
ABSTRAK: Jabon
(Anthocephalus cadamba) adalah
salah satu jenis
pohon yang memungkinkan
untuk dikembangkan pada hutan tanaman maupun hutan rakyat untuk memenuhi
kebutuhan kayu di Indonesia. Akan
tetapi, informasi silvikultur
dalam pengembangannya masih
terbatas khususnya di bidang
penyedian bibit. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui persentase hidup, kemampuan
bertunas, dan kemampuan
berakar setek pucuk jabon akibat
pemberian Rootone-F dengan berbagai
konsentrasi. Penelitian mengunakan Rancangan Acak
Lengkap dengan empat perlakuan
dan lima kali
pengulangan. Perlakuan yang digunakan
adalah perendaman pangkal setek pucuk dengan berbagai konsentrasi
Rootone-F , yaitu 0 ppm, 100 ppm, 200 ppm, dan 300 ppm. Variabel yang diamati
adalah persentase hidup, panjang tunas, diameter tunas,
panjang akar setek,
dan jumlah daun. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pemberian Rootone-F dengan konsentrasi
200 ppm menghasilkan tinggi tunas, panjang akar, dan jumlah daun setek pucuk
yang paling baik dibandingkan dengan konsentrasi 0 ppm, 100 ppm, dan 300 ppm.
Setek pucuk jabon yang diberi Rootone-F
dengan konsentrasi 200 ppm memiliki memiliki persentase hidup 96%, panjang
tunas 20,47 cm, panjang akar 19,60 cm, dan jumlah daun
6,18 helai. Berdasarkan hasil
penelitian dapat disimpulkan
bahwa konsentrasi 200 ppm
Rootone-F memberikan pengaruh terbaik.
Penulis: Ferdiansyah Putra,
Indriyanto, dan Melya Riniarti
Kode Jurnal: jpkehutanandd140030