Kelimpahan Fitoplankton di Padang Lamun Buatan
Abstrak: Padang lamun berperan
penting dalam menjaga kelestarian berbagai jenis organism laut. Namun secara
umum kondisi ekosistem lamun
saat ini semakin
menurun. Melalui pengembangan
padang lamun buatan
diharapkan dapat membantu mengembalikan fungsinya, termasuk pertumbuhan
fitoplankton sebagai epifit pada salah satu orgasnime yang berasosiasi di
dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat keberhasilan penciptaan
habitat fitoplankton di padang
lamun buatan. Penelitian
dilakukan dengan dua
model lamun buatan
yang terbuat dari tali kalas, tanaman plastik berbentuk
semak, dan transplantasi lamun asli jenis Enhalus acoroides serta padang lamun
asli sebagai control dengan empat kali ulangan. Fitoplankton yang diperoleh
selama penelitian sebanyak 30
jenis. Jenis fitoplankton
yang mendominansi semua
perlakuan adalah kelas
Bacillariophyceae yaitu genus Nitzschia, Coscinodiscus, Bidulphia,
Rhizosolenia dan Skeletonema.
Jumlah jenis dan
kelimpahan fitoplankton yang tertangkap
terlihat berbeda di
setiap sampling pengamatan.
Hingga akhir pengamatan
jumlah jenis dan kelimpahan fitoplankton
tidak terlihat perbedaan
antara lamun buatan
dan padang lamun
asli. Indeks keanekaragaman dan
keseragaman fitoplankton dalam kategori sedang pada ketiga perlakuan. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa padang
lamun buatan sama
efektifnya dengan padang
lamun asli dalam
menyediakan tempat untuk penempelan
fitoplankton sebagai epifit
serta meningkatkan produktivitas
primer di ekosistem padang lamun.
Penulis: Ita Riniatsih,
Widianingsih, Sri Rejeki, Hadi Endrawati dan Elsa Lusia Agus
Kode Jurnal: jpperikanandd130188