PEMANFAATAN BIOFLOK DARI LIMBAH BUDIDAYA LELE DUMBO (CLARIAS GARIEPINUS) SEBAGAI PAKAN NILA (OREOCHROMIS NILOTICUS)
ABSTRACT: Lele dumbo (Clarias
gariepinus) merupakan jenis ikan air tawar yang mudah dibudidayakan secara
intensif. Limbah dari budidaya lele dumbo dapat berdampak pada penurunan
kualitas air tetapi dapat digunakan sebagai sumber media tumbuh organisme yang
bermanfaat sebagai pakan alami ikan. Teknologi bioflok merupakan salah satu
alternatif dalam efisiensi pakan dan penyangga kualitas air dalam akuakultur
yang diadaptasi dari teknik pengolahan limbah domestik secara konvensional.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penambahan bioflok sebagai pakan alami
dari limbah budidaya lele dumbo terhadap pertumbuhan dan kelangsungan
hidup nila (Oreochromis niloticus). Rancangan penelitian
yang digunakan adalah rancangan acak lengkap, dengan empat perlakuan
(penambahan bioflok sebanyak 0, 5, 10 dan 15 ml/l) dan tiga kali ulangan.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan benih nila berukuran 2-3 cm yang dipelihara dengan
akuarium berukuran 40 x 30 x 30 cm. Parameter dalam penelitian meliputi suhu,
pH, amonia, laju pertumbuhan harian dan kelangsungan hidup. Hasil penelitian
menunjukan penambahan bioflok tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan dan
tingkat kelangsungan hidup nila. Kisaran
laju pertumbuhan nila 0,21- 0,24 g/hari dan
tingkat kelangsungan hidup nila 57-88%. Hasil pengukuran parameter
kualitas air untuk suhu pagi berkisar
26– 27oC sedangkan pada sore hari berkisar 27- 28oC, pH relatif stabil
pada kisaran 6, sedangkan kandungan amonia terjadi peningkatan pada akhir
penelitian pada setiap perlakuan.
Penulis: Nani Septiani, Henni
Wijayanti Maharani, Supono
Kode Jurnal: jpperikanandd140026