Respon Perbedaan Intensitas Cahaya Lampu Petromak Terhadap Hasil Tangkapan Bagan Tancap Di Perairan Sungsang Sumatera Selatan

Abstract: Target ikan hasil tangkapan pada perikanan bagan tancap adalah ikan yang tertarik cahaya sehingga alat bantu penangkapan umumnya menggunakan lampu petromak. Mengingat perairan Sungsang Sumatera Selatan memiliki kecerahan yang rendah (keruh) maka upaya mengoptimalkan intensitas cahaya petromak yang terpancar ke perairan menjadi penting. Tujuan penelitian adalah menganalisis diversitas ikan hasil tangkapan dan menganalisis respon perbedaan intensitas cahaya lampu petromak terhadap hasil tangkapan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2012. Metodenya adalah Experimental Fishing menggunakan modifikasi tudung petromaks yaitu sudut 900 (P90), 1050 (P105), 1200 (P120) dan kontrol. Komposisi ikan hasil tangkapan bagan tancap yaitu teri (Stolephorus Sp) 72%, cumi (Loligo Spp) 7% dan pepetek (Leiognathus Sp) 21%. Nilai indeks keragaman > 0,1 artinya selektivitas bagan tancap yang digunakan nelayan memiliki tingkat selektivitas rendah dan nilai indek dominasi > 0,5 artinya cenderung didominasi oleh spesies tertentu. Perlakuan P105 memiliki respon terbaik terhadap hasil tangkapan ikan pada unit penangkapan bagan tancap di perairan Sungsang Sumatera Selatan.
Kata kunci: Bagan tancap, Perairan Sungsang, Intensitas cahaya
Penulis: fauziyah, Khairul Saleh, Hadi, Freddy Supriyadi
Kode Jurnal: jpperikanandd120265

Artikel Terkait :