REAKSI PASAR MODAL TERHADAP PEMILIHAN UMUM PRESIDEN TANGGAL 9 JULI 2014 DI INDONESIA
ABSTRACT: Indonesia telah
melaksanakan Pemilihan Umum Presiden, peristiwa ini tentu saja mengakibatkan
fluktuasi harga-harga saham mengingat peristiwa politik ini merupakan momen
yang penting di suatu negara. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah ada
perbedaan yang signifikan antara abnormal return dan trading volume activity
periode sebelum dan sesudah Pemilihan Umum Presiden pada tanggal 9 juli 2014
pada Perusahaan Konstruksi,
Infrastruktur dan Utilitas yang terdaftar di BEI. Pengambilan sampel digunakan
teknik sampling jenuh, dengan jumlah sampel 21 perusahaan dari Perusahaan
Konstruksi, Infrastruktur dan Utilitas yang Go Public di BEI. Alat analisis
yang digunakan adalah uji beda dua rata-rata (paired sample T-test). Hasil
penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara
abnormal return sebelum dan sesudah Pemilu Presiden. sedangkan pada trading
volume activity terdapat perbedaan yang signifikan antara trading volume
activity sebelum dan sesudah Pemilu Presiden. Sebaiknya pemerintah tetap
menjaga stabilitas politik dan ekonomi, sehingga faktor psikologis dari para
investor tetap terjaga dan tidak menimbulkan reaksi berlebihan pada pasar
modal.
Penulis: Eva Maria Sihotang,
Peggy Adeline Mekel
Kode Jurnal: jpmanajemendd150145