FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KESULITAN GURU DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN PEMBELAJARAN BERANAH AFEKTIF DI SMP NEGERI 4 SEKAMPUNG LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2012 /2013
Abstrak: Tujuan penelitian
skripsi ini dilakukan
untuk mengetahui faktor-faktor
yang mempengaruhi kesulitan guru dalam mengimplementasikan pembelajaran
beranah afektif di SMP
Negeri 4 Sekampung
Lampung Timur. Hal
ini dilatar belakangi oleh ketertarikan
penulis terhadap pentingnya
pembelajaran beranah afektif dimana tujuan
pebelajaran ini dapat
mempengaruhi hasil dari
pembelajaran beranah
kognitif dan psikomotor.
Menilik sisi penting
pembelajaran afektif dan secara faktanya terdapat keengganan guru
dalam menerapkan pembelajran afektif di
sekolah, hal ini
menimbulkan pertanyaan adanya
penyebab yang perlu
dicari jawabannya.
Penelitian ini menggunakan
teori pembelajaran afektif,
tingkatan ranah afektif, pengukuran ranah
afektif, dan teori
penilaian afektif. Metode
yang digunakan dalam penilitian
ini adalah penelitian deskriptif dengan Sampel yang berjumlah 20 orang responden
dengan menggunakan angket,
dan tekhnik analisis
dalam penelitian ini dengan menggunakan Rumus persentase.
Hasil dari penelitian
ini adalah, faktor
intern sangat cendrung
berperan terhadap penyebab kesulitan
guru dalam mengimplementasikan pembelajaran
afektif sebanyak 50%, cukup berperan sebanyak 30%, dan sebanyak 20%, tidak berperan terhadap penyebab
kesulitan guru dalam
mengimplementasikan pembelajaran afektif
di SMP Negeri 4 Sekampung.
Faktor ekstren juga cendrung cukup berperan dalam menyebabkan kesulitan
guru dalam mengimplementasikan pembelajaran
afektif, yang terdapat
dalam faktor pembinaan guru
sebanyak 50% cukup
berperan, sangat berperan
30%, dan sebanyak 20 %, tidak
berperan terhadap penyebab
kesulitan guru dalam mengimplementasikan pembelajaran
afektif. Dari faktor
sosialisasi cukup berperan dalam
menyebabkan kesulitan guru
sebanyak 50%, sangat
berperan 30%, dan sebanyak 20%,
tidak berperan terhadap penyebab kesulitan guru dalam mengimplementasikan
pembelajran afektif dan dari faktor Penilaian afektif sangat berperan terdapat
50%, cukup berperan
30%, dan 20%,
mengatakan tidak berperan terhadap
penyebab kesulitan guru
dalam mengimplementasikan pembelelajaran
beranah afektif di SMP N 4 Sekampung Lampung Timur.
Penulis: Rini Pangestuti, Drs.
Holilulloh, M.Si, M. Mona Adha, S.Pd,M.Pd
Kode Jurnal: jppendidikandd130704